diabetes adalah penyakit yang terjadi akibat tidak tercukupinya hormon insulin di dalam tubuh. Orang-orang yang mengalami penyakit tersebut cenderung memiliki kadar gula darah tinggi yang jika dibiarkan terjadi terus-menerus dapat berujung pada komplikasi. Selain menjaga pola hidup sehat, minum obat, dan terapi insulin, pengobatan alternatif, seperti obat herbal juga masih jadi pilihan sebagian besar masyarakat Indonesia untuk mengatasi diabetes secara alami.
Berikut beberapa tanaman herbal yang dapat dijadikan terapi pendukung untuk penyakit diabetes. Apa saja yang termasuk sebagai tanaman herbal untuk diabetes? Yuk, kita simak bersama.
- Jahe
Jahe merupakan tanaman herbal/rempah yang sering kita temui di rumah, atau warung-warung penjual sayuran dengan harga yang sangat murah jahe juga bisa untuk dijadikan obat penyembuhan diabetes loh. Sebuah penelitian yang terbit di Journal of Ethnic Foods tahun 2015 mengatakan jahe ternyata juga mampu menurunkan gula darah tanpa memengaruhi kadar insulin di dalam tubuh.
- Kayu Manis
kayu manis yang biasanya kita jadikan bahan masakan/penyedap rasa ternyata bisa di jadikan sebagai obat diabetes alami. Kayu manis ini dipercaya menurunkan tingkat resistensi insulin, menurunkan kadar gula darah setelah makan, serta melawan peradangan karena dapat meningkatkan metabolisme glukosa.
- Gingseng
Bagi pecinta drama korea sudah tidak asing lagi dengan gingseng. Banyak sekali olahan makanan dan minuman yang terbuat dari bahan dasar gingseng. Selain itu ternyata gingseng juga bermanfaat bagi penderita diabetes dan berbagai penyakit lain loh. Akar tanaman ini sudah sejak ribuan tahun lalu digunakan untuk meningkatkan stamina.
Sebuah penelitian menemukan ginseng memiliki kandungan alami yang dapat digunakan sebagai obat herbal diabetes. Senyawa alami dalam ginseng dilaporkan membantu mengatur penyerapan glukosa dalam tubuh sehingga mencegah gula darah melonjak tiba-tiba.
- Kunyit
Rempah satu ini sangat mudah kita dapatkan, denan harga yang sangat murah tenyata manfaat dari kunyit itu banyak sekali salah satunya diabetes. kunyit juga dianggap berpotensi sebagai obat diabetes alami untuk mengendalikan gula darah. Manfaat kunyit sebagai obat herbal diabetes didapat dari kandungan antioksidannya. Dengan mengonsumsi obat tradisional ini, kadar gula darah pengidap diabetes bisa turun hampir 18% setelah mengonsumsi 300 mg kunyit dalam bentuk obat herbal per hari.
- Mengkudu
Jenis tanamanan atau buah ini yang sering kita temui di pekarang rumah Walaupun baunya sedikit mengganggu dan rasanya sangat pahit ternyata banyak manfaatnya juga. Dilansir Healthline, seperti kebanyakan jus buah lainnya, mengkudu dalam bentuk jus mengandung sebagian besar karbohidrat. Jus mengkudu juga kaya akan vitamin C yang penting untuk kesehatan kulit dan kekebalan tubuh.
Selain itu, jus mengkudu merupakan sumber biotin dan folat yang memainkan banyak peran penting dalam tubuh seseorang, termasuk membantu mengubah makanan menjadi energi. Di samping itu, jus mengkudu juga dikenal memiliki kadar antioksidan yang tinggi. Antioksidan dapat mencegah kerusakan sel yang disebabkan oleh radikal bebas.
Adapun antioksidan utama dalam jus mengkudu, adalah beta karoten, iridoid, dan vitamin C serta vitamin E. Peneliti selama ini menduga, manfaat kesehatan potensial dari jus mengkudu kemungkinan besar berkaitan dengan sifat antioksidannya yang kuat. Termasuk manfaat potensialnya terhadap penderita diabetes.
- Madu
Madu sudah lama dikenal sebagai cairan sejuta manfaat. Segala kalangan dan usia diyakini bisa mendapatkan manfaat kesehatan dari produk lebah tersebut. Selain memiliki manfaat yang sangat banyak dan bagus untuk kesehatan, untuk mendapatkan madu juga sangat mudah kita dapatkan ya. madu diyakini dapat melengkapi pengobatan diabetes, karena kaya akan antioksidan, membantu mengelola kadar gula darah, dan turut meningkatkan produksi insulin, asalkan dalam mengkonsumsinya harus sesuai dengan aturan dan tidak berlebihan.