Mata Kota yang Beku
Anak jalanan berselimut gerimis
Menemani hujan yang tak henti mengiris
Seperti obrolan yang terus beradu
Tak hanya membawa lumpur juga kelu dan kelabu
Ada yang terbuai pada deras yang ritmis
Bagi yang lain ia hadirkan sedih dan tangis
Melihat rumah kawan terendam sebahu
Tak hanya bawa benalu juga pilu bertalu
Hujan lebat yang menderu dan terus melaju