Menghidupi Sepi
Seorang ibu berwajah gelisah
Letih singgah di sayu matanya
Pada usia belum genap tiga lima
Nasib delapan anak bergantungan di tangannya
Pagi hadir memanggil
Bersegera ia tempuh kelokan mencari kangkung liar
Memilih batang muda yang tak seberapa
Untuk dijual di muka pasar
Kata orang tanahnya kaya