Bogor (14/12/22) - Sebagai bentuk implementasi nyata dari hasil pembelajaran di kampus, mahasiswa program studi Komunikasi Digital dan Media Sekolah Vokasi IPB yang berjumlah 8 orang melaksanakan kegiatan Project Based Learning di Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat.
Kegiatan ini dilaksanakan selama tujuh minggu dimulai pada hari Senin (17/10/22) hingga Senin (28/11/22) yang bertujuan untuk mengembangkan aktivitas digital pada media sosial kelurahan melalui pembuatan konten digital terkait dengan kegiatan yang dilakukan oleh kelurahan. Pengembangan konten digital dilakukan sejalan dengan pembelajaran komunikasi digital terkait dengan personal branding organisasi atau perusahaan yang telah diberikan oleh dosen mata kuliah komunikasi digital SV IPB University, Ibu Enden Ulya.
Selain letaknya yang strategis, kami memilih Kelurahan Empang ini karena mereka telah memiliki banyak prestasi serta memiliki banyak potensi baik dari segi wilayahnya maupun sumber daya manusianya.
Pada Senin (24/10/22), kami telah mengunjungi Kelurahan Empang untuk survei dan wawancara mengenai profil kelurahan dan kebutuhan konten digital dari Kelurahan Empang. Kami disambut baik oleh Lurah Empang, Muhamad Al-farhan, S.T., M.Si. Setelah wawancara, kami memetakan timeline konten dan mulai merancang konten digital yang akan kami buat untuk branding Kelurahan Empang.
Pada minggu ketiga sesi turun lapangan, tepatnya pada Sabtu (5/11/22), kami melakukan liputan ke RW 07 Layungsari, Empang yang sedang melaksanakan lomba "Bogorku Bersih" pada tanggal 5 November 2022. Pada kegiatan ini, kami menghasilkan sebuah video profil RW 07 dan video kegiatan penilaian lomba "Bogorku Bersih." Kami sangat antusias meliput rangkaian kegiatan di sana karena kami bisa melihat inovasi dan kreativitas warga sekitar dalam mengelola tempat tinggalnya untuk tetap bersih, sehat dan nyaman dengan berbagai program dan penataan kampung yang rapi. Dalam sambutannya, Ketua RW 07 Layungsari, Pak Yayat panggilan akrabnya, mengapresiasi kehadiran kami dan berharap kunjungan kami kesana bisa menjadi manfaat baik untuk RW 07 sendiri maupun untuk kami selaku mahasiswa. Setelah mendapat pengumuman, RW 07 Layungsari Empang mendapat juara dua se-Kota Bogor dalam perlombaan "Bogorku Bersih."
Pada minggu keempat, kami kembali mengunjungi Kelurahan Empang untuk berkoordinasi dengan lurah terkait perancangan infografis kelurahan. Pada pertemuan tersebut kami mulai memproduksi sebuah infografis tentang situs bersejarah di Kelurahan Empang yang dipublikasikan melalui sosial media Kelurahan Empang. Di Minggu kelima, kami melanjutkan diskusi dengan pihak kelurahan mengenai branding Kelurahan Empang dan merencanakan untuk membuat profil Kelompok Wanita Tani (KWT) Flamboyan.
Minggu kelima, tepatnya pada Rabu (16/11/22) kami berkunjung ke Kelompok Wanita Tani (KWT) Flamboyan, Kelurahan Empang. Ada banyak jenis tanaman yang dibudidayakan di sana. Tak hanya tanaman, KWT Flamboyan juga memproduksi madu lebah trigona dan olahan makanan, seperti risol biji nangka (Rijika) dan bihun telang (Bitel). KWT Flamboyan menjadi salah satu KWT yang paling aktif di kota Bogor dan sering dikunjungi oleh masyarakat. Potensi-potensi itulah yang kami liput dan menjadi bahan pembuatan video profil KWT Flamboyan.
Pada minggu terakhir pendampingan di kelurahan, kami menyelesaikan semua hasil proyek yang telah kami buat di Kelurahan Empang. Mulai dari video profil, infografis, video persuasif sadanis, dan template branding sosial media Instagram Kelurahan Empang. Kami juga mendapat penilaian atas kinerja kami selama melakukan pendampingan konten digital di Kelurahan Empang.
Pak Farhan selaku Lurah Kelurahan Empang pun mengatakan bahwa dengan adanya pendampingan konten digital dari mahasiswa IPB dapat membantu mereka dalam pembuatan konten, membangun personal branding Kelurahan Empang, serta membantu tereksposnya potensi-potensi yang ada di Kelurahan Empang.
"Selama tujuh minggu ini kami mendapatkan banyak pengalaman baru dalam setiap kegiatan yang kami lakukan di lapangan bersama kelurahan. Banyak inspirasi yang didapat dan pengetahuan baru seputar Empang. Kami juga bisa mengimplementasikan apa yang sudah didapat di kelas melalui pembuatan konten. Saya sendiri sangat berterima kasih kepada Bu Enden atas tugas yang diberikan ini karena saya sangat merasakan manfaatnya. Terima kasih juga kepada pihak kelurahan yang telah menerima kami dengan baik. Semoga kehadiran kami bisa menghasilkan manfaat untuk Kelurahan Empang," ujar Assyifa Khoerunnisa, salah satu anggota kelompok kami.