Lihat ke Halaman Asli

Ketika Rakyat "Di Adu" dengan Rakyat

Diperbarui: 25 Juni 2015   05:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Fenomena konflik horizontal yang terjadi beberapa minggu terakhir ini sungguh membuat hati ini menjadi miris. Sungguh ironis, hari ini masyarakat di benturkan dengan masyarakat itu sendiri. Di satu sisi, elit politik tertawa terbahak-bahak di dalam gedung yang terhormat, tapi di sisi lain masyarakat bersimbah darah oleh kelompok masyarakat lainnya. Contoh kasus konflik horizontal yang masih hangat di bicarakan di kalangan masyarakat Lampung adalah kasus perobohan patung ZA. Pagar Alam dan Pembakaran Kantor Bupati Mesuji. Ini merupakan potret kusutnya skenario sosial-politik. Menjadi pekerjaan rumah setiap elemen masyarakat yang ada di Lampung untuk membenahi skenario sosial-politik dan kemasyarakatan ini. Dan didukung juga political will para elit politik yang ada ditingkatan lokal Lampung untuk lebih berkarya dan berbuat nyata bagi kepentingan rakyat.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline