MALANG, JAWA TIMUR -- Program kerja (proker) pengadaan tempat sampah organik dan anorganik serta pengelolaan sampah oleh kelomok KKN UM di Desa Sukoanyar telah dilakukan sejak hari jum'at (02/07/2021) hingga hari rabu (07/07/2021).
Kegiatan yang yang dilakukan selama lima hari ini bertujuan untuk menjaga kebersihan daerah sekitar embung cokro serta pemanfaatan sampah di Desa Sukoanyar.
Kegiatan yang dipelopori oleh Zulfa ini berupa penempatan tempat sampah organic dan anorganik di sekitar Embung Cokro Desa Sukoanyar. Sebelum penempatan tempat sampah, mahasiswa kelompok KKN terlebih dahulu membat tempat sampah menggunakan tong yang tidak terpakai. Tong yang sudah tidak terpakai dicat ulang agar terlihat lebih bagus, kemudian diberi tulisan dari organik dan anorganik dengan cara di mal dan dipylox. Tempat sampah yang sudah dibuat kemudian diserahkan secara simbolis kepada Bpk. Yatemo selaku ketua Hippa Desa Sukoanyar. Kemudian keesokan harinya dilakukan peletakan tempat sampah disekitar embung cokro. Setiap sampah yang terkumpul rencananya akan dimanfaatkan kembali, untuk sampah organik akandikelola menjadi pupuk kompos, kemudian untuk sampah anorganik akan dimanfaatkan sebagai hiasan dan sebaginya.
Penyerahan simbolis tempat sampah kpd Bpk.Yatemo(kanan) oleh zulfa (kiri)/Dokpri
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H