Setiap tahun para siswa SMA kelas 12 bersiap untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang kuliah dengan beberapa salah satunya Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri atau biasa disingkat SNMPTN. SNMPTN adalah seleksi penerimaan mahasiswa baru melalui nilai rapot yang diselenggarakan oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi ( LTMPT). Tapi, apa jadinya jika para calon mahasiswa siswa tersebut tidak dapat ikut jalur SNMPTN karena pihak sekolah tidak finalisasi PDSS? PDSS sendiri adalah rekam jejak sekolah dan siswa dan nilai rapot untuk memenuhi persyaratan mengikuti SNMPTN. Kejadian yang sama berulang kembali setiap tahun. Setiap tahunnya ada saja sekolah-sekolah yang tidak melakukan finalisasi. Banyak siswa yang sedih lantaran tidak bisa ikut jalur SNMPTN dan mereka kecewa dengan apa yang dilakukan oleh pihak sekolah. Seperti yang sedang viral di twit yang menampilkan pesan permintaan maaf dari salah satu sekolah yang tidak bisa mengikutkan siswanya ke SNMPTN 2022, karena sekolah belum finalisasi PDSS
Meskipun SNMPTN bukanlah satu-satunya jalur masuk Perguruan Tinggi. Masih Ada jalur SBMPTN ( Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri) atau biasa disebut melalui jalur ujian, dan ada jalur Mandiri. Batas finalisasi harusnya pada tanggal 8 Februari 2022, akan tetapi karena masih ada sekolah-sekolah yang belum melakukan finalisasi PDSS sehingga dilakukan perpanjangan waktu. Meski pihak LTMPT sudah melakukan perpanjangan finalisasi sampai tanggal 10 Februari 2022 tapi masih ada juga sekolah-sekolah yang belum melakukan finalisasi PDSS yaitu ada sebanyak 490 sekolah.
Tanggapan dari Ketua Pelaksana Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Budi Prasetyo mengenai permasalahan ini "Kalau ditanya datanya, yang tidak melakukan finalisasi itu hanya 490 dari 18.847. Artinya hanya 2,58%," ujar Budi Prasetyo, saat dihubungi oleh Kompas.com, Jumat (11/2/2022).
Jadi ditahun 2022 ini terdapat 490 sekolah yang tidak melakukan finalisasi. Lantas apa penyebab sekolah-sekolah tersebut tidak melakukan finalisasi? Apa kendala yang dihadapi?
Mungkin salah satu penyebabnya adalah situs LTMPT sering bermasalah atau down, sehingga pihak sekolah menunggu sampai situs tersebut pulih kembali. Akan tetapi, tidak pihak sekolah terlalu santai sehingga tidak melihat tenggat waktu untuk melakukan finalisasi PDSS. Akan tetapi ada penyebab lain yang membuat sekolah tidak melakukan finalisasi yaitu pihak sekolah lupa untuk melakukan finalisasi PDSS.
Apakah kejadian seperti ini akan terus berlanjut hingga tahun yang akan datang? Apakah tidak ada solusi untuk mengatasi masalah ini?
Mungkin yang perlu dilakukan oleh pihak LTMPT adalah memperbaiki situsnya agar saat banyak yang menggunakan situs tersebut tidak langsung bermasalah ataupun down. Tapi dalam hal ini pihak LTMPT sudah semaksimal mungkin untuk membantu sekolah-sekolah yang belum finalisasi, yaitu dengan memperpanjang tenggat waktu. Kemudian kepada pihak sekolah agar jangan lalai dalam melakukan finalisasi PDSS. Diharapkan kepada pihak sekolah lebih teliti lagi dalam mengatasi hal ini. Apakah pihak sekolah tidak bangga kalau siswa siswanya ada yang masuk Perguruan Tinggi Negeri melalui jalur SNMPTN? Sekolah-sekolah tersebut harus melakukan pembenahan agar tidak terulang kembali lupa melakukan finalisasi PDSS. Harapannya semoga kedepannya tidak ada lagi masalah mengenai sekolah-sekolah yang tidak melakukan finalisasi PDSS. Bagi yang sudah daftar SNMPTN semoga lulus di Perguruan Tinggi Negeri yang diharapkan. Dan bagi yang belum jangan berkecil hati masih ada SBMPTN gunakan waktu untuk membahas soal-soal.
Semangat pejuang PTN 2022!!!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H