Lihat ke Halaman Asli

Moh Hidayat

Mencintai seseorang yang tidak mencintai itu pahit

Segumpal Cahaya, Memoar Luka

Diperbarui: 2 Juli 2019   06:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

TABULARASA

Bingung membutakan
Resah mendesah bergejolak
Menghantam desir senja

Luapan air mata deras
membanjiri suaka belantara kerinduan
Menusuk luka membangun derita.

Cahaya.. Bawakan aku satu pilar
bernyawa, menghembus daratan
Membungkam bangkai.

Prahara... Beri aku sedikit sumpah
Menguak harapan sampah
Bersamaan kerinduan soraya
Terhadap kelam.

Daunsajak.
Sumenep, 14 Maret 2019

DURJA

Mendung gemetar syahdu
Menderukan rindu.
Luka meriang lapuk hujan pengharapan

Tantang hati dan bertanya,
Kemana takdir ini kan kubawa
Darah menjadi teman setia
Merangkul basah disetiap rongga.

Daunsajak
Pamekasan, 18 maret 2019

Selamat Jalan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline