Lihat ke Halaman Asli

Puisi: Daun Kelor yang Patah

Diperbarui: 26 Mei 2020   06:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Daun kelor yang patah

Terbagi dua

Satunya diterbangkan angin

Saudaranya tetap disini

Di puncak langit sana

Si terbang berucap

"Lihat saudaraku! Disini sejuk!"

Si bumi hanya bisa mendongak gerah

"Lihat saudaraku! Disini kau tampak kecil!"

Aku si bumi mulai tumbuh

"Lihat saudaraku! Disini akulah teratas, termaha!"

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline