Lihat ke Halaman Asli

Pemilihan Komunitas Masyarakat Pengelola Hutan Dan Daerah Aliran Sungai Teladan Tahun 2014

Diperbarui: 18 Juni 2015   03:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1407721259837887907

Halo Kompasianers...mau berbagi info nih...

Proyek Penguatan Pengelolaan Hutan dan DAS Berbasis Masyarakat (SCBFWM) akan mengadakan SCBFWM Award 2014. Kegiatan ini merupakan agenda internal  Proyek SCBFWM yang diadakan rutin tiap tahun guna memberikan apresiasi dan penghargaan kepada Kelompok Masyarakat/ Community-Based Organization (CBO) dan Fasilitator Lapangan (FL) yang telah berpartisipasi, berkontribusi dan bekerja keras bahu membahu dalam upaya pengelolaan hutan dan DAS khususnya dilokasi demonstrasi plot Proyek SCBFWM di 6 regional.

SCBFWM sendiri merupakan proyek kerjasama antara Kementerian Kehutanan dengan United Nation Development Programme (UNDP) Indonesia dan Global Environment Facilities (GEF) yang bertujuan untuk membantu program pemerintah berkontribusi dalam pengurangan degradasi lahan melalui peningkatan daya dukung DAS. Proyek ini dilaksanakan selama 5 tahun (2009-2014) dengan lokasi proyek di 6 provinsi di Indonesia.

Pada pemilihan CBO dan FL teladan Tahun 2014 ini melibatkan Tim Juri dari Balai Pengelolaan DAS (BPDAS) dan Regional Office Proyek SCBFWM yaitu di BPDAS Asahan Barumun (Sumatera Utara), BPDAS way Seputih Sekampung (Lampung), BPDAS Serayu Opak Progo (DIY-Jateng), BPDAS Dodokan Moyosari (NTB), BPDAS Benain Noelmina (NTT) dan BPDAS Palu Poso (Sulawesi Tengah). Sedangkan untuk Tim Juri Pusat, melibatkan Dewan Proyek SCBFWM yang terdiri dari Kementerian Kehutanan, BAPPENAS, UNDP Indonesia dan Kementerian Pertanian.

Penilaian oleh Juri Regional pada tanggal 11 s/d 15 Agustus 2014 dan penilaian secara nasional dilaksanakan pada Workshop Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pengelolaan Hutan dan DAS tanggal 20 s/d 23 Agustus 2014 di Bandung Jawa Barat.

informasi selengkapnya bisa di www.scbfwm.org

Thanks Kompasiana!




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline