Lihat ke Halaman Asli

Inovasi Pembuatan Urban Farming Hidroponik Sistem Wick oleh KKN-TIP UPNV Jatim di Darul Musthafa

Diperbarui: 21 Agustus 2023   08:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pembuatan Hidroponik Wick Sistem - Dok. pribadi

Karanganyar - kelompok Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik Inovasi Pesantren (KKN-TIP) UPN "Veteran" Jawa Timur di Pondok Pesantren Darul Musthafa Karanganyar Jawa Tengah. Dibawah bimbinggan DPL (Dosen Pembimbing Lapangan) Bapak Asif Faroqi, S.Kom., M.Kom Pengembangan karakter dan pengalaman dilakukan melalui Program KKN yang telah ditentukan dan disepakati oleh pihak LPPM (Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat), salah satunya Program kerja "Inovasi Pembuatan Urban Farming Hidroponik Tanaman Menggunakan Sistem Wick".

Pelaksanaan program "Inovasi Pembuatan Urban Farming Hidroponik Tanaman Menggunakan Sistem Wick" dimulai pada hari selasa tanggal 08 Agustus 2023. Kegiatan ini dihadiri oleh Sebagian besar Santri ponpes Darul Musthafa yang memiliki minat lebih dan mempunyai kewajiban mengembangkan program tersebut. Tujuan utama dari program ini adalah pengembangan potensi pertanian dilahan sempit, yaitu dengan sistem hidroponik wick di ponpes darul musthafa. Inovasi pembuatan urban farming hidroponik tanaman kangkung menggunakan sistem wick ditujukan agar santri dapat menerapkan pertanian hidroponik dengan sistem wick. Program pertanian hidroponik diharapkan mampu memenuhi kebutuhan sayur bagi santri dilingkup pondok dan pengembangan produk berupa sayur segar sehingga dapat menambah pendapatan bagi pondok. "pembuatan hidroponik ini cukup membantu dalam kesejahtraan santri dan mengisi waktu kosong bagi santri, serta untuk mengembangkan produktivitas sayur sehingga kedepannya mampu menjadi pondok cinta alam dan mempunyai luaran produk mandiri" tutur Gus Mundzir.

Perawatan pada budidaya tanaman secara hidroponik dilakukan dengan cara mengecek pH dan ppm (kadar nutrisi), serta penambahan nutrisi yang telah dipraktikan oleh mahasiswa KKN-TIP dan santri dari ponpes darul musthafa. Pengecekan derajat keasaman (pH) dan Nutrisi dilakukan selama 2 hari sekali. Pemanenan tanaman hidroponik dilakukan setelah tanaman berumur 30 hari atau lebih ketika tanaman sudah tumbuh dengan sempurna dan termasuk dalam kategori siap paneh. Proses panen telah di contohkan oleh mahasiswa KKN-TIP pada santri ponpes darul musthafa sehingga kedepannya para santri dapat melakukan dengan mandiri. Pengembangan program ini diharapkan mampu mengasah keterampilan santri untuk budidaya tanaman secara hidroponik, selain itu pengembangan program ini diharapkan untuk di terapkan secara terus-menurus sehingga mempunyai manfaat yang lebih besar dan dihitung sebagai amal jariyyah bagi kita sebagai mahasiswa KKN-TIP UPN "Veteran" Jawa Timur di Pondok Pesantren Darul Musthafa Karanganyar. "Hidroponik ini mempunyai potensi yang bagus dan kita tertarik untuk mengembangkannya" tutup beberapa Santri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline