Kolaborasi KTH dan Gapoktan Menanam (doc.pribadi)
Dalam rangka memperingati hari menanam pohon Indonesia dan bulan menanam Tahun 2022 Kelompok Tani Hutan Mahoni 3 berkolaborasi bersama UPTD KPH Way Waya Lampung melakukan sebuah aksi menanam pohon di areal kawasan hutan lindung register 22 Way Waya.
Kegiatan penanaman diawali oleh Kepala UPTD KPH Way Waya yang diikuti kasie Perencanaan, Koordinator Penyuluh dan Kepala Unit Polisi Kehutanan serta penyuluh dan masyarakat anggota KTH Mahoni 3.
Jenis pohon yang ditanam adalah pala yang merupakan bantuan dari kementerian Lingkungan hidup dan Kehutanan melalui BPDAS Way Seputih Way Sekampung.
Menanam pohon merupakan kegiatan yang selalu dilakukan dalam setiap momentum hari menanam pohon dan bulan menanam setiap tahunnya yang memiliki harapan dapat mendorong masyarakat untuk selalu menanam pohon demi kelestarian alam dan lingkungan.
KPH Way Waya sebagai pelaksana teknis Dinas Kehutanan Provinsi Lampung merupakan organisasi di tingkat tapak yang memiliki peran yang besar dalam pembangunan kehutanan. Dengan selalu memberikan contoh dan motivasi bagi masyarakat.
Pohon merupakan sumber kehidupan, karena dengan pohon memberikan manfaat bagi lingkungan, manfaat bagi sosial dan juga manfaat ekonomi.
Manfaat bagi lingkungan jelas pohon dapat mengurangi erosi, pengatur iklim dan juga menyimpan air di musim penghujan. Manfaat sosial dari pohon adalah sering kali pohon mempengaruhi kondisi sosial kemasyarakatan misalnya hasilnya dimanfaatkan untuk sarana silaturahmi dengan cara memberi kan buahnya. Manfaat secara ekonomi jelas pohon menghasilkan berbagai buah, kulit dan daun yang bernilai ekonomi dan dijual untuk penghasilan keluarga.
Pohon secara global merupakan bagian dari upaya mitigasi perubahan iklim dan untuk mengurangi dampak pemanasan global. Dunia begitu peduli dengan upaya ini terbukti berbagai kepala negara yang melakukan penanaman pohon di berbagai kesempatan.
Oleh karena itu masyarakat diharapkan untuk terus melakukan penanaman pohon di lahan yang masih kosong dan di lahan-lahan kritis dengan tanaman apa saja yang diminati.