Lihat ke Halaman Asli

Garudaku

Diperbarui: 2 Maret 2016   02:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Garudaku juga garudamu
Lambang pemersatu dari berbagai agama dan suku
Sudah teruji melewati setiap kondisi
Dalam sejarah Imperialisme dan kolonialisasi

Garudaku juga garudanya
Dia lahir sebelum kita ada
Menemani para pejuang yang gagah berani
Demi membela kemerdekaan ibu pertiwi

Garudaku juga garuda kita
Lambang negara kebanggaan indonesia
Dalam silanya yang berjumlah lima
Mengandung makna demi keutuhan indonesia

Garudaku memang bukan agama
Tapi Ia mengajarkan Adanya Tuhan yang maha esa
Mengajarkan tentang kemanusiaan,keadilan dan peradaban
Menyatukan tanah nusantara dalam nama indonesia
Memimpin dengan bijaksana dalam permusyawaratan
Sehingga tercipta keadilan sosial

Kalian orang luar janganlah sok pintar
Silahkan kau bawa saudaraku yang tolol dan kesasar
Tapi tidak untuk saudaraku yang cerdas dan pintar
Mereka yang selalu setia dengan garuda
Mengamalkan silanya dalam kehidupan nyata
Tidak dibutakan oleh harta dan tahta,apalagi wanita

Untuk saudaraku yang tolol dan kesasar
Semoga engkau kembali dan sadar
Khilafah itu tidak menjadi jaminan
Kalau mental kamu lebih rendah dari binatang
Itu hanya usaha sekelompok golongan
Bersembunyi di balik agama yang suci
Untuk merebut NKRI

Wahai kalian orang luar
Ini dadaku,selalu ada untuk garudaku
Nyawaku hanya titipan tidak masalah kalau hilang
Belum genap aku mengamalkan sila-silanya
Jangan sampai engkau datang mengacaukannya

Rawe-rawe rantas malang malang putung

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline