Oleh: sudarko
Sudah dua pekan lebih,parlan galau.Setelah hampir 3 bulan menyelesaikan kontrak pekerjaannya.Parlan adalah kontraktor kecil kecilan (mandor) proyek.Walau belum mempunyai kantor tetap dan bendera perusahaan yang sudah legal,Namun cara parlan menjalankan bisnisnya ini sudah terbilang profesional.Layaknya perusahaan perusahaan besar yang sudah mapan.Pengalaman itu di dapat dari kerja kerasnya selama 10 tahun yang lalu,belajar terjun di dunia proyek.Pertama kali semenjak menginjakkan kakinya di jakarta setelah lulus SMP,Karena ekonomi orang tuanya yang kurang mampu,Parlan memutuskan untuk tidak melanjutkan sekolah.
Hanya berbekal keberanian serta tekad yang kuat dan cita cita yang ingin merubah keadan ekonomi yang sulit,pergilah parlan ke jakarta diiringi doa ibunya.Masih teringat jelas di benaknya pertama kali dia bekerja di proyek sebagai tukang sapu(kebersihan proyek) dengan gaji 5000 rupiah perhari.Itu adalah masa masa di mana dia merasakan nikmatnya mempunyai penghasilan sendiri.Gaji di terimanya seminggu sekali setiap hari sabtu melalui supervisor kantor perusahaan kontraktor tersebut.Karena cara berfikir parlan yang luas maka mengantarkan parlan sampai posisi sekarang ini.Dia cepat menangkap dan mudah memahami hal hal baru dalam pekerjaannya.
Suara lagu LETTO dari HPnya membuyarkan lamunannya.Halo,iya pak selamat sore"mas parlan kapan hutangnya mau di bayar,minggu depan sudah jatuh tempo lho mas'' iya pak zen ini saya masih menunggu sisa tagihan pekerjaan pak.Pekerjaannya sih sudah selesai,saya juga sudah masukin invoice tagihannya dari 2 minggu yang lalu pak.Kemungkinan minggu depan sudah cair,soalnya dari yang sudah sudah di proses 2 sampai 3 minggu setelah invoce tagihan masuk pak."Baiklah kalau begitu mas parlan,saya tunggu kabarnya ya". Baik pak, begitu cair saya ketempat bapak.
Pak Zen adalah rentenir,istilah kerennya investor tetap Parlan di saat parlan terdesak kehabisan modal kerja.Melihat profesi parlan yang menjajikan walaupun bunganya 20% perbulan, bagi parlan tidak masalah,soalnya pinjam di pak Zen tidak berbelit belit dan tanpa agunan.Hanya modal kepercayaan dan pernyataan di atas materai.Setelah tanda tangan dana langsung cair.Tidak seperti pinjam di bank,yang harus ada jaminan dan syarat syarat tertentu.Parlan sudah ada 4 kali pinjam di pak Zen.Dan ini adalah pinjaman Parlan yang ke 5 nilainya 10 juta.Berarti minggu depan parlan harus ada 12 juta untuk bisa menutup hutangnya.Sedangkan di rekening tabungannya tinggal ada uang 2.500.000 rupiah.
Parlan semakin tambah galau,Alasan parlan yang di jelaskan kepada pak Zen tadi hanyalah upaya Parlan untuk meyakinkan dan menenangkan pak Zen.Kondisi sebenarnya parlan lagi kena musibah,Kontrak utama proyek yang sudah di kerjakan pembayarannya sudah lunas,Adapun tagihan yang lagi ditunggu merupakan pekerjaan tambah tanpa ada SPK hitam di atas putih, Itu merupakan pekerjaan tambah permintaan owner melalui pak Aji.Karena sudah merasa percaya penuh dengan pak Aji yang bertugas sebagi kepercayaan owner untuk pelaksanaan proyek,maka parlan tanpa rasa keberatan menyanggupi pekerjaan tersebut.Setelah pekerjaan selesai dan sudah berita acara serah terima ke owner,pak Aji menjajikan pelunasan pembayarannya tunggu 1 minggu dengan alasan dia juga menunggu pelunasan dari owner.Nilai yang harus di bayar pak Aji ke Parlan adalah sebesar 30 juta rupiah.Di proyek ini Parlan bertindak sebagai subkontraktor sedangkan pak Aji adalah kontraktornya.Tepat satu minnggu persis Parlan menagih haknya ke pak Aji,Sudah ada 10kali lebih pak Aji di telepon tapi Hpnya tidak aktif di sms tidak ada membalas.Mencoba di datangi ke rumahnya sesuai petunjuk kartu namanya,tapi ternyata pak Aji sudah tidak tinggal di tempat tersebut.Parlan tertipu dia hanya bisa pasrah dan mengiklashkan.Pak Aji menghilang begitu saja seperti di telan bumi.
Malam sudah larut tapi Parlan tidak bisa memejamkan matanya,di pikirannya yang ada hanya bagaimana agar minggu depan dia bisa membayar hutang.Parlan bangkit dari tempat tidur, melangkah mengambil air wudhu untuk melaksanakan sholat malam dan berdoa memohon petunjuk kepada TUHAN.Malam ini merupakan malam yang special bagi parlan,Sudah ada sekitar setengah tahun parlan tidak pernah melaksanakan sholat malam.Dia begitu menikmati malam ini.Begitu khusuknya dalam sholat sampai air matanya menetes,Dia larut dalam susana sedih dan pasrah sampai tak terasa kumandang adzan subuh menggema.Setelah di lanjutkan dengan sholat subuh parlan baru bisa Tidur.
Bunyi suara Hp membangunkan parlan.Di lihatnya jam di Hp menunjukkan pukul 8:30.Ada pesan kotak masuk di hpnya.Di bukanya pesan tersebut,dalam pesan tertulis "Apa kabar mas parlan,Tolong hari ini ke kantor saya jam 2,terimakasih @RIO@."Ada apa gerangan kok pak rio sms saya" parlan membatin.Pak Rio adalah langganan parlan,setiap mau renovasi kantor ataupun rumah selalu memakai jasa Parlan.Pak Rio ini orang kaya punya perusahaan besar dan apartemen di beberapa tempat.2 tahun lalu parlan pernah mendapat kontrak pekerjaan untuk merenovasi kantornya.
Pukul 2 siang tepat parlan sudah sampai di kantor pak Rio, Setelah menemui receptionist,Parlan di persilahkan ke lantai 2 menuju ruangan pak Rio.Tak butuh waktu lama Parlan sudah ada di depan pintu ruangan pak Rio,Di ketoklah pintu ruangan,"silahkan masuk"dari dalam ruangan terdengar suara menjawab."Selamat siang pak Rio" Siang mas parlan, silahkan duduk. Setelah parlan berjabat tangan,baru duduk di kursi yang ada."Apak kabarnya mas Parlan?" pak Rio mengawali pembicaraan."Allhamdulillah baik pak"."Wah,kantornya masih kelihatan bagus ya pak,catnya masih ok,furniturnya juga awet".Parlan memuji. "Ya mas,jadi begini mas Parlan.Saya ada 2 unit apartemen yang mau saya renovasi,ini gambar desainnya sudah ada, tolong nanti mas bikin hitungan RABnya ya.Seperti biasa saya maunya cepat dan hasilnya rapi,ok.Nanti RABnya di email saja.Kira kira untuk 2 unit perlu waktu berapa lama mas"? Pak Rio bertanya."maaf pak nanti saya pelajari dulu gambarnya ya,jadi bisa ketahuan persis berapa lama selesainya" Tapi kalau saya lihat sepintas dengan gambar ini kurang lebih 2 bulan bisa selesai pak".jawab parlan sambil melihat gambar.Sebenarnya parlan sudah bisa mengira mengira berapa nilai proyek tersebut,berapa untung yang bakal di dapat.Dengan anggaran 500 jt 2unit apartemen tersebut bisa di renovasi sesuai gambar yang ada.Tapi tidak etis kalau parlan menyebutnya sekarang ini di depan pak Rio.Nanti kesannya asal asalan."ok kalau begitu mas parlan,tolong segera di buatkan hitungannya ya,kalau mau melihat lihat dulu kondisi apartemennya besok bisa bareng pak yoyok,masih menyimpan nomer hpnya kan? "baik pak,masih,besok saya kordinasi sama pak yoyok untuk melihat lokasi".
Dalam perjalanan pulang,dalam hati, Parlan tak henti hentinya mengucapkan rasa syukur kepada TUHAN.