Sulawesi Tenggara merupakan salah satu daerah kepulauan dengan garis pantai yang panjang dan wilayah perairan yang luas, sehingga nelayan memainkan peran krusial dalam memenuhi kebutuhan pangan dan sumber pendapatan masyarakat. Sebagian besar nelayan di Sulawesi Tenggara masih menjalankan usaha perikanan secara tradisional, menggunakan perahu dan alat tangkap sederhana. Mereka merupakan bagian penting dari tenaga kerja di sektor perikanan. Selain perikanan tangkap, budidaya ikan pula sebagai bagian penting dalam ketenagakerjaan perikanan Sulawesi Tenggara. Budidaya ikan seperti ikan bandeng, udang, serta kerapu menjadi aktivitas ekonomi primer bagi sebagian masyarakat.
Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka, selaku Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI), menyoroti industri perikanan di Sulawesi Tenggara (sultra) sebagai aset maritim. Andi Sumangerukka merupakan salah satu tokoh masyarakat yang memiliki tingkat kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat, terutama pada para nelayan. Andi Sumangerukka selalu mengadakan kunjungan ke tiap-tiap daerah yang ada di Sultra. Di sela-sela kunjungannya tersebut ia kerap kali memberikan bantuan kepada masyarakat terutama masyarakat nelayan, beberapa contohnya dengan memberikan bantuan jala, sampan fiberglass, mesin ketinting, benih ikan bandeng
, dst.
Atas kebaikannya, Andi Sumangerukka selalu dipandang baik di mata masyarakat sehingga banyak masyarakat yang dengan sukarela mengundang Andi Sumangerukka untuk berpartisipasi dalam acara panen raya ikan bandeng di salah satu daerah di Sultra. Diharapkan, kehadiran dan perhatian yang telah ditunjukkan ASR, dapat sedikit membantu masyarakat untuk semakin dekat dengan tujuan bersama kita semua, yaitu sultra yang sejahtera.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H