Sulawesi Tenggara merupakan provinsi dengan bentang alam yang luas dan kepulauan yang banyak memiliki tantangan untuk mewujudkan kemerdekaan rakyatnya dalam mengakses kesehatan. Setiap individu harus memiliki akses terhadap beragam layanan kesehatan, mulai dari pencegahan hingga pengobatan lanjutan. Fasilitas kesehatan dan sumber daya medis harus tersedia di berbagai wilayah, termasuk daerah terpencil.
Kemerdekaan dalam mengakses kesehatan adalah tujuan yang penting dalam pembangunan sistem kesehatan yang inklusif dan berkeadilan. Akan tetapi masih banyak layanan kesehatan yang mahal di Sultra sehingga menjadi hambatan bagi banyak orang, seperti halnya fasilitas kesehatan yang minim, tantangan alam yang rumit, serta terbatasnya sarana angkutan medis.
Di momen hari ulang tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) yang ke 78, Ketua Pembina ASR Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka menyerahkan 22 mobil ambulance gratis untuk digunakan masyarakat di Sulawesi Tenggara.
Ia mengungkapkan mobil ambulance gratis tersebut akan tersebar di 17 kabupaten kota di Sulawesi Tenggara. "Di setiap kabupaten 1 dan sisanya di kota Kendari karena kita tahu di Kota Kendari cukup luas dan rumah sakit yang memiliki fasilitas banyak," ungkapnya.
Menurutnya dengan mobil ambulance gratis tersebut, diharapkan mampu membantu masyarakat, khususnya masyarakat kurang mampu, agar dapat mengakses kesehatan dengan lebih mudah.
#SULTRAHARUSSEJAHTERAH
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H