18 Gubernur Telah Menyatakan Dukungannya ke Pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin

Hingga saat ini, banyak dukungan kepada Presiden Joko Widodo agar tetap melanjutkan kepemimpinannya di periode kedua. Termasuk dari para kepala daerah yang terpilih beberapa waktu lalu.

Sebagaimana kita ketahui, Jokowi berpasangan dengan KH. Ma'ruf Amin dalam Pilpres 2019 mendatang. Pasangan ini mendapat dukungan dari sembilan partai politik.

Setidaknya, terdapat 8 dari 9 gubernur terpilih yang dilantik Presiden Jokowi di Istana Negara, Rabu (5/9), menyatakan dukungannya kepada Mantan Walikota Surakarta itu.

Dengan begitu, Jokowi-Ma'ruf Amin telah menerima dukungan dari 18 gubernur hingga Sabtu (15/9). Hal itu kontras dengan lawannya, yakni pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno hingga kini belum mendapatkan dukungan resmi dari gubernur mana pun.

Berikut 18 Gubernur yang telah menyatakan dukungannya kepada pasangan Jokowi dan Ma'ruf Amin pada Pilpres mendatang, diantaranya, Herman Deru (Gub. Sumatera Selatan), Arsyadjuliandi Rachman (Gub. Riau), Arinal Djunaidi (Gub. Lampung), Sutarmidji (Gub. Kalimantan Barat), Sugianto Sabran (Kalimantan Tengah), Awang Faroek Ishak (Kalimantan Timur), Nurdin Abdullah (Sulawesi Selatan), Olly Dondokambey (Gub. Sulawesi Utara), dan Ali Mazi (Sulawesi Tenggara).

Kemudian, diikuti oleh Ridwan Kamil (Gub. Jawa Barat), Ganjar Pranowo (Gub. Jaw Tengah), Khofifah Indar Parawansa (Gub. Jawa Timur), I Wayan Koster (Gub. Bali), Victor Laiskodat (Gub. Nusa Tenggara Timur), TGB Zainul Majdi (Gub. Nusa Tenggara Barat), Abdul Gani Kasuba (Gub. Maluku Utara), Lukas Enembe (Gub. Papua), dan Dominggus Mandacan (Gub. Papua Barat)

Dukungan yang mengalir dari para Gubernur itu menandakan bahwa program yang dikerjakan oleh Presiden Jokowi benar-benar nyata manfaatnya untuk daerah. Hingga para pemimpin daerah itu merasa proses pembangunan yang telah dilakukan perlu diteruskan ke depannya.

Selain itu juga menandakan bahwa kemenangan Jokowi untuk menjadi Presiden RI pada periode 2019-2024 telah berada di depan mata. Tinggal kita benar-benar serius mengawalnya atau tidak.