Lihat ke Halaman Asli

Dani Josia

Penulis Pemula

Teori Behaviorisme pada Komunikasi Digital

Diperbarui: 17 Juni 2021   06:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Teori Behaviorisme pada Komunikasi Digital. | jpnn.com

Aliran psikologi belajar yang sangat besar pengaruhnya terhadap pengembangan teori , praktek pendidikan dan pembelajaran hingga kini adalah aliran Teori Behaviorisme. Behaviorisme sendiri adalah teori perkembangan perilaku manusia yang dapat diukur, diamati dan dihasilkan oleh respon pelajar terhadap rangsangan

Baca juga: Pendekatan Behaviorisme dalam Pembelajaran di Sekolah Dasar

Contoh mudah untuk teori ini adalah perilaku saat kita berada di umur 7 tahun (mulai memasuki kelas 1 SD/ Sekolah Dasar), saat itu kita diajarkan pertama kali tentang bagaimana kita harus berperilaku kepada semua orang ; teman, orang tua, guru, paman / bibi, dan lain-lain.  

Sebenarnya bukan hanya di saat itu saja, untuk umur saya yang sekarang ini (18 tahun / Mahasiswa) saya masih belajar bagaimana saya harus berperilaku. Baik kepada teman, orang tua / keluarga, dosen / guru, atau orang lain saat berada di jalan. 

Baca juga: Langkah-langkah Pembelajaran dengan Menggunakan Teori Behaviorisme

Apalagi saat ingin berbicara kepada dosen melalui sosial media (WhatsApp, Line, Instagram, dan lain-lain). Saya harus memerhatikan bahasa yang saya gunakan, jam / waktu (situasi) ketika saya mengirimkan pesan tersebut. 

dokpri

Ini adalah contoh bagaimana saya meminta izin untuk terlambat masuk kelas. Terlihat bahwa bahasa yang saya gunakan adalah Bahasa Indonesia yang baik dan benar (baku), dan juga saya mengirim pesan tepat pada  1 jam sebelum kelas.

Baca juga: Sinergitas Teori Belajar (Behaviorisme, Kognitivisme, dan Konstruktivisme)

Jadi kesimpulan yang bisa saya berikan adalah cara kita berperilaku itu bukan hanya dilihat secara langsung, tetapi bisa juga dari cara kita berkomunikasi melalu digital (sosial media).




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline