waktu aku masih belia
setiap pagi menjelang jam tujuh
aku selalu senang
ketika ibu pulang dari pasar
aku berlari mendekat
bukan untuk menyambutnya
atau untuk memeluknya
namun memeriksa tas yang dijinjingnya
aku bolak-balik isi tasnya
satu-satu aku angkat dan pindahkan ke atas meja
hingga aku memekik gembira
saat menemu kue rangi bertabur gula
kadang ibu membeli kue rangi bertabur gula
kadang bubur sumsum berlumur kinca
atau kue lain entah apa namanya
yang manis rasanya, yang aku suka
kini setiap aku ingat masa belia
aku selalu merindu pagi menjelang jam tujuh
saat aku begitu senang
ketika ibu pulang dari pasar
aku ingin berlari mendekat
aku ingin menyambut, memeluknya
tiada lagi aku hirau semua
kue apa di dalam tas jinjingnya
selamat pagi, ibu
bolehkah ku kirimkan kue rangi bertabur gula ke surgamu?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H