Lihat ke Halaman Asli

KKN Tim 1 Dandy Maulana

Akun KKN Dandy Maulana

Mahasiswa UNDIP Membantu Warga Memberantas Jentik-Jentik Nyamuk

Diperbarui: 7 Februari 2022   12:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokumentasi pribadi

Merebaknya jentik-jentik nyamuk belakangan ini meresahkan banyak masyarakat, salah satunya menyebabkan banyak orang yang terkena demam berdarah, sehingga pemberantasan perlu dilakukan.

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Diponegoro (UNDIP) yaitu Dandy Maulana,Tefi Liring Aditya,Patrick Ronald,Dhea Aprina Sanni, Ananda Azizah,Fauzia Alma Herwinda,dan Sekar Ayu, Melakukan kegiatan PMM (Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa) Dengan Program Pemberantasan Jentik-jentik Nyamuk di Kelurahan Karanganyar Gunung, Kecamatan Candisari, Semarang yang diampu oleh Dosen Pembimbing Lapangan dr. Dodik Pramono, M.Si. Med.

Saat ini sedang marak sekali demam berdarah, masyarakat dianjurkan untuk menjaga kesehatannya. salah satunya adalah mengonsumsi makanan bergizi yang meningkatkan kekebalan tubuh, membersihkan Jentik-jentik, serta melakukan penyemprotan obat anti serangga ke titik-titik yang banyak Nyamuk

"Tujuan kami melakukan program pemberantasan Jentik-jentik Nyamuk agar warga Kelurahan Karanganyar Gunung terhindar dari penyakit Demam Berdarah". Ujar Dandy salah satu anggota kelompok.

Salah satu aktivitas yang efektif untuk mencegah penyakit Demam berdarah untuk saat ini adalah membantu memberantas Jentik- jentik Nyamuk, Apalagi sedang musim Hujan pasti akan banyak sekali genangan-genangan Air yang akan dihinggapi Jentik-jentik.

Kegiatan PMM merupakan salah satu program direktoran Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (DPPM) UMM dilakukan sebagai salah satu bentuk melaksanakan Tri Darma perguruan tinggi.

"Semoga kegiatan ini bermanfaat untuk masyarakat sekitar dan masyarakat kota lainnya, agar tetap menjaga kebersihan rumah dari Jentik-jentik Nyamuk.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline