Lihat ke Halaman Asli

Damai SambadaAbdillah

Mahasiswa yang sedang mencari dan menjalani arah kehidupan

Program PMM UMM "Rumah Cerdas" dan "Support UMKM" sebagai Awal Semangat Hidup di Tengah Pandemi

Diperbarui: 6 Oktober 2021   18:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Blumbungan, Kabupaten Pamekasan (30/9/2021) – Mahasiswa PMM Kelompok-104 Gelombang 15 Universitas Muhammadiyah Malang melakukan program edukasi berupa “Rumah Cerdas” dan “Support UMKM” di Desa Blumbungan, Kecamatan Larakan, Kabupaten Pamekasan. Kegiatan “Rumah Cerdas” dilakukan dengan edukasi cara membuat puisi dan cerpen oleh siswa Sekolah Dasar Plus Darul Ulum. Siswa yang mengikuti kegiatan ini adalah mereka dari kelas 3, 4, dan 6.

Kegiatan “Rumah Cerdas” bertujuan untuk mengasah kreatifitas siswa-siswi dalam mengembangkan imajinasinya. Kegiatan ini juga bertujuan untuk melihat bakat yang dimiliki para siswa-siswi. Selain itu kegiatan ini memberikan mereka kesempatan untuk aktif meskipun dilakukan di tengah pandemi. Kegiatan ini disambut baik dan antusias oleh siswa-siswi SD Plus Darul Ulum.

Kegiatan “Rumah Cerdas” yang dilakukan mahasiswa PMM bukan tanpa alasan. Alasan program ini dilakukan tentu dilatar belakangi oleh keadaan SD Plus Darul Ulum yang siswa-siswinya minim namun memiliki kemauan yang tinggi. 

Dilaksanakan selama tujuh hari berturut-turut, “Rumah Cerdas” memberikan materi mengenai apa itu puisi, bagaimana cara membuatnya, dan juga cara membacanya. Selain itu tingkat kreatifitas anak-anak akan diuji dengan pembuatan cerpen berdasarkan pengalaman pribadi mereka. Hasilnya banyak dari mereka yang memiliki imajinasi yang tinggi serta ingatan yang kuat akan pengalaman yang pernah mereka alami.

Kegiatan ini bukan tanpa hasil. “Rumah Cerdas” membukukan hasil karya siswa-siswi SD Plus Darul Ulum. Buku tersebut berisi kumpulan puisi dan cerpen yang ditulis oleh siswa-siswi SD Plus Darul Ulum. Di akhir bagian buku terdapat kesan dan pesan dari siswa-siswi SD terhadap kehadiran mahasiswa PMM Kelompok-104 Gelombang-15 Universitas Muhammadiyah Malang. Sebelum pada kegiatan inti, mahasiswa PMM juga memberikan edukasi mengenai virus covid-19 kepada siswa-siswi.

dokpri

Selain kegiatan tersebut mahasiswa PMM juga memiliki program untuk mensupport UMKM lokal. Salah satunya yakni membantu usaha UMKM Kripik Tette. Kripik Tette sendiri adalah makanan khas Madura yang tentunya telah banyak digemari. Melalui bantuan dalam pemasaran, promosi, dan pembuatan kartu nama, program ini diharapkan mampu mempermudah usaha UMKM dikenali dan meningkatkan jumlah penjualannya.

Program ini disambut baik oleh mitra UMKM dan berharap usahanya terus maju serta memiliki banyak pelanggan. Selain itu mitra juga berharap melalui kartu nama yang telah dibuat, para pelanggan bisa memesan Kripik Tette malalui kontak whatsapp yang telah disediakan. Mitra UMKM juga berterima kasih atas bantuannya membuat identitas berupa banner untuk memudahkan pelanggannya mencari rumah produksi Kripik Tette. Kedua program tersebut sama-sama diharapkan oleh kedua mitra untuk dilaksanakan dalam jangka panjang




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline