Lihat ke Halaman Asli

Dailymonthly

Just Another Blog

Rahasia di Balik Kesuksesan Malaysia, dari Hutan hingga Keuangan

Diperbarui: 16 Mei 2023   07:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok.Pribadi

Rahasia di Balik Kesuksesan Malaysia: Dari Hutan hingga Keuangan

Keragaman Hutan dan Ekonomi Dinamis Malaysia.

Hutan Malaysia: Harta Karun Keanekaragaman Hayati dan Jasa Ekosistem

Malaysia merupakan rumah bagi beberapa hutan yang paling beragam dan kaya di dunia, yang mencakup 87% dari luas daratannya pada tahun 2010. Hutan-hutan ini berkisar dari hutan hujan dipterokarpa dataran rendah hingga hutan ek pegunungan, yang menjadi rumah bagi banyak sekali spesies tanaman dan hewan. Menurut Global Forest Watch, Malaysia memiliki 20,3 juta hektar hutan alam pada tahun 2010, dengan perkiraan 123.000 hektar akan hilang pada tahun 2021. Hutan-hutan ini menyediakan jasa ekosistem yang vital seperti penyerapan karbon, pengaturan air, konservasi tanah, dan nilai-nilai budaya.

Menemukan Keajaiban Hutan Malaysia Secara Online

Bagi mereka yang penasaran dengan keajaiban hutan Malaysia, ada cara mudah untuk menjelajahinya secara online. Malaysia, sebuah negara yang telah merangkul teknologi digital sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi dan inklusi sosial, telah membuat hutannya dapat diakses melalui berbagai platform online. Sebagai contoh, Anda dapat mengunjungi situs web Forest Research Institute Malaysia (FRIM) di www.frim.gov.my untuk mempelajari lebih lanjut mengenai kegiatan penelitian dan konservasinya, atau menelusuri basis data online dari Malaysian Flora di www.chm.frim.gov.my untuk mengidentifikasi berbagai jenis tanaman.

Transformasi Ekonomi Malaysia: Dari Komoditas ke Manufaktur dan Jasa Berteknologi Tinggi

Saat Malaysia merayakan ulang tahun kemerdekaannya yang ke-65 pada tahun 2023, negara ini dapat melihat kembali pencapaian ekonominya yang luar biasa selama beberapa dekade terakhir. Malaysia telah berhasil mendiversifikasi ekonominya dari yang semula hanya bergantung pada komoditas seperti kayu, karet, timah, dan minyak kelapa sawit di tahun 1960-an, menjadi eksportir semikonduktor serta produk listrik dan elektronik terkemuka di abad ke-21. Meskipun negara ini masih memproduksi komoditas-komoditas ini, pangsa mereka dalam produk domestik bruto (PDB) telah menurun secara signifikan dibandingkan dengan sektor manufaktur dan jasa.

Membina Persatuan: Bangsa yang Multikultural dan Multietnis

Seiring dengan transformasi ekonomi ini, Malaysia juga telah membuat kemajuan besar dalam mempromosikan kohesi sosial dan keharmonisan di antara penduduknya yang beragam. Negara ini telah mengatasi tantangan historis berupa ketegangan dan konflik etnis, dan telah memupuk budaya saling menghormati dan toleransi di antara berbagai kelompok etnis. Pemerintah telah menerapkan berbagai kebijakan dan program untuk meningkatkan persatuan nasional, seperti Kebijakan Persatuan Nasional 2021-2030, yang bertujuan untuk memperkuat integrasi dan inklusivitas sosial. Media juga berperan dalam menggambarkan citra positif tentang keragaman dan solidaritas di antara warga Malaysia.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline