Lihat ke Halaman Asli

Dahlia Silitonga

Senang belajar dan menulis

Kabut di Floating Market

Diperbarui: 25 Desember 2023   16:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: dokumentasi pribadi

Sore ini, aku dan suamiku mengunjungi Floating Market di Lembang. Kawasan wisata berbelanja di atas air. Namun, berbeda sekali konsep floating market Lembang dengan pasar terapung di Kalimantan Selatan. Jika pasar terapung di Kalimantan Selatan benar-benar terlihat lebih merakyat tanpa sentuhan modernisasi.

Floating Market Lembang didesain dengan konsep modern dengan mengadopsi seni Jepang berupa kehadiran kota mini Kyoto, rainbow slide, permainan anak, dan menaiki kapal bajak laut seharga dua puluh lima ribu rupiah per penumpang.

Floating Market Lembang saat ini berwajah kelabu dihiasi dengan kabut tebal. Suasana dingin amat terasa. Pengunjung berpacaran masih terlihat mesra mengayuh kapal bebek tanpa peduli hujan turun.

Wisata Floating Market yang terkesan megah dan minimalis memikat pengunjung. Harga tiket masuk senilai tiga puluh lima ribu per orang pada hari libur. Floating Market Lembang menjadi wahana Kebersamaan dengan keluarga menjelang penghujung tahun 2023.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline