Perjalanan saya dimulai saat mama saya mengantarkan saya ke Stasiun Gambir, pada saat sampai saya langsung parkir dan ke stasiun... saya mencium tangan mama saya dan pamit, setelah itu kita disuruh menunggu.. tiap kelas masuk ke tiap gerbong bergiliran dan waktu itu saya berada di gerbong 5, saya duduk bersama teman saya sambil main handphone dan juga menonton drama, lalu kita pun mulai mengantuk dan tertidur pulas di kereta.
Bangun-bangun jam 4 untuk shalat subuh dan tak lama dari itu kita sampai di Stasiun Balapan Solo, kita sampai langsung ke bus... saya ada di bus kelas 8B yaitu bus B berwarna pink seperti baju kelas saya, destinasi pertama saya dan teman-teman itu teman makan (maaf saya lupa namanya apa) saat disana kita mandi dan ganti baju, ada teman saya yang berulang tahun disana jadi dia dikasih kejutan oleh orang tuanya berupa kue ulang tahun.
Setelah itu saya pergi ke Museum Sangiran yaitu museum manusia purba, kita banyak belajar sejarah masa praaksara dan manusia purba, setelah itu kita pergi ke PT. SRITEX yaitu pabrik tekstil terbesar se-asia tenggara kita belajar banyak tentang tekstil disana... lalu kita pergi ke Yogyakarta, saya tidur selama perjalanan sampai sampai kita pergi ke tempat makan (maaf saya lupa namanya apa) lalu kita langsung ke hotel, saya dan teman teman tidak sering keluar kamar karena kita lebih pilih di kamar, di kamar kita makan dan maskeran.
Tempat yang paling berkesan bagi saya adalah Gunung Merapi karena saya suka pergi ke gunung (jelas wkwkwk) selain dari itu saya senang melihat hal-hal yang menarik seperti peninggalan barang-barang yang terkena lava di Museum Mini Sisa Hartaku.. saya melihat banyak barang seperi alat makan, alat shalat, kalkulator, alat musik, gamelan, keris, dan lain-lain.
Yang paling berkesan sih saat saya melihat jam yang berhenti pas pada jam 12.05 sebagai bukti bahwa Merapi meletus pada 5 November 2010 pada pukul 12.05, disana juga ruangan yang isinya keris yang didalamnya juga ada jin yang menjaga kerisnya, kata tour guidenya wanita yang lagi haid tidak boleh masuk karena jinnya tidak suka wanita yang kotor atau tidak suci, agak menyeramkan sih jadi saya tidak masuk ke ruangan penuh keris itu, selain dari Museum Mini Sisa Hartaku, ada juga yang unik yaitu Batu Alien, batu itu dijuluki "alien" karena keunikannya yaitu batu itu menyerupai wajah, yang menurut saya sangat menarik, batu itu ada dari letusan Gunung Merapi 2010, tidak cuman batunya yang unik, pemandangan sekitarnya juga bagus, banyak yang mengambil foto dan swafoto disana, pokoknya sudah menjadi kewajiban untuk foto disana. Dan di Merapi juga ada Bungker Kaliadem yaitu tempat penyelamatan jika Gunung Merapi meletus, saya hanya melihat dari luar saja karena gelap, tidak cuman Bungkernya yang bagus... pemandangan sekitar Bungker justru sangat bagus dan mempesona yang bagus untuk foto-foto.
Sebelum kita pulang kita pergi ke tempat oleh-oleh, kita pergi ke tempat bakpia, saya tidak membeli banyak soalnya ibu saya sudah beli, jadi saya hanya membeli untuk kedua nenek saya dan guru les saya, setelah itu kita pergi ke dagadu yaitu tempat beli oleh-oleh perintilan dan lain-lain, saya tidak membeli apa-apa saya hanya duduk di bus karena saya capek jadi saya malas turun dan pergi ke dalam outletnya, lagi pula uang saya tinggal Rp 20.000 jadi saya tidak bisa beli apa apa (wkwkwk) lalu setelah itu kita pergi ke stasiun untuk pulang, selama menunggu kereta saya dan teman saya pergi membeli kopi, saya membeli "caffe latte" dan ternyata rasanya itu kopi gula aren (wkwkwk) kalau udah ada gula arennya seharusnya udah bukan latte namanya tapi yasudah lah ya, saya juga suka kok... lalu tak lama kereta tiba untuk menjemput, saya di kereta chattingan sama adik saya dan video call mama saya karena mereka "kangen" lalu saya mengusili mama saya dengan mengirim video "lagu kasih sayang kepada orang tua" awalannya mama saya terharu lama-lama jadi kesel (becanda) dan ya setelah itu saya hanya main handphone dan tidur... bangun-bangun jam 3 dan langsung turun dan dijemput oleh orang tua dan adik.
Menurut saya pelayanan yang diberikan oleh Kusuma Tour itu sangat memuaskan, tour guidenya baik hati dan selalu bersenang hati dalam memandu kita selama perjalanan, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada para tour guide yang memandu dan menemani kita... perjalanannya dan fasilitasnya sangat memuaskan, terima kasih buat Tante Ika yang menemani kelas 8B (semoga gak trauma ya hehehe) pokoknya tripnya memuaskan dan saya sangat merekomendasikan kepada yang lain untuk ikut trip dari Kusuma Tour.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H