Ilmu komunikasi adalah bidang studi yang mempelajari tentang bagaimana manusia berkomunikasi dan bagaimana komunikasi mempengaruhi masyarakat. Ilmu komunikasi telah berkembang sejak zaman kuno, namun pengembangan ilmu ini secara modern dimulai pada abad ke-20.
Pada awalnya, ilmu komunikasi dianggap sebagai bagian dari psikologi dan sosiologi. Namun, pada tahun 1920-an, sejumlah ahli mulai memperhatikan pentingnya media massa dalam komunikasi. Pada saat itu, ilmu komunikasi mulai dilihat sebagai sebuah disiplin ilmu tersendiri.
Pada tahun 1930-an, Lazarsfeld dan Merton melakukan penelitian tentang efek media massa terhadap pemilih dalam pemilihan umum. Penelitian mereka menjadi awal dari studi tentang efek media massa pada masyarakat.
Selama Perang Dunia II, ilmu komunikasi menjadi sangat penting dalam propaganda dan propaganda perang. Ilmuwan seperti Paul Lazarsfeld dan Harold Lasswell mempelajari bagaimana media massa dapat digunakan untuk mempengaruhi opini publik.
Setelah Perang Dunia II, ilmu komunikasi menjadi semakin penting dalam kehidupan sehari-hari. Pada tahun 1949, Institut Penelitian Komunikasi Universitas Illinois menjadi pusat utama penelitian ilmu komunikasi di Amerika Serikat.
Pada tahun 1950-an dan 1960-an, ilmuwan komunikasi mulai memperhatikan pengaruh media massa dalam membentuk opini publik. Pada tahun 1960-an, Marshall McLuhan merilis bukunya yang terkenal "The Medium is the Message" yang memperkenalkan konsep tentang bagaimana bentuk media massa (misalnya televisi, radio, dan surat kabar) mempengaruhi cara kita berpikir dan bertindak.
Pada tahun 1970-an dan 1980-an, ilmuwan komunikasi mulai mempelajari efek media massa pada perilaku seksual, kekerasan, dan penyalahgunaan obat. Mereka juga mulai mempelajari dampak teknologi komunikasi modern seperti komputer dan internet.
Pada saat ini, ilmu komunikasi telah berkembang menjadi bidang studi yang luas, meliputi berbagai topik seperti media massa, komunikasi organisasi, komunikasi antarbudaya, dan komunikasi politik. Ilmuwan komunikasi telah memainkan peran penting dalam mengembangkan teknologi komunikasi modern seperti internet, telepon genggam, dan media sosial.
Dalam dunia kerja, lulusan ilmu komunikasi dapat bekerja di berbagai bidang seperti periklanan, humas, media, dan pemasaran. Mereka dapat bekerja sebagai penulis, editor, produser televisi, manajer media sosial, dan banyak lagi.
Demikianlah sejarah singkat ilmu komunikasi. Ilmu ini terus berkembang dan menjadi semakin penting dalam kehidupan kita sehari-hari. Peningkatan teknologi komunikasi dan media massa yang semakin canggih menunjukkan bahwa ilmu komunikasi akan terus berkembang di masa depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H