Lihat ke Halaman Asli

Daffa Hamdika

Mahasiswa

Celebrity dan Pisau Tajam Media Sosial

Diperbarui: 24 Juli 2023   21:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Instagram / @netflixkr

Manusia yang katanya makhluk sosial sudah semestinya untuk berkomunikasi dan berhubungan dengan sesamanya. Suatu 'anugerah' bernama media sosial muncul, manusia dipermudah dalam berbincang dan menjalin tali hubungan satu sama lain. Tak lupa dengan hebatnya akal yang dimiliki manusia, anugerah tersebut dikembangkan menjadi jembatan menuju kesuksesan. Dikenal banyak orang, bisnis merebah luas, ilmu pengetahuan baru muncul tanpa dicari, semua dampak positif media sosial bisa dicapai oleh setiap penggunanya. Namun, positif biasa beriringan dengan lawannya, negatif.

Celebrity, drama rilisan Netflix yang diperankan oleh tokoh utama Bernama Seo A-ri. Ia adalah seorang anak dari keluarga chaebol (keluarga kaya) namun hanya sampai berusia 18 tahun, dikarenakan perusahaan ayahnya bangkrut. Hidup berjuang menjadi tulang punggung keluarga, merelakan pendidikan sekolah tinggi demi membiayai pendidikan adiknya. Ketika dewasa secara tidak sengaja bertemu dengan teman SMA nya bernama Min-hye yang sudah sukses menjadi selebriti di Instagram alias selebgram. Kemudian diajak berkenalan dengan circle selebgram disebut Gabin Society. Mulai dari sana hidup A-ri berubah.

Instagram / @netflixkr

Memiliki cerita yang 'relate' dengan kehidupan masa kini, plot yang tidak terlalu rumit, dan memiliki makna mendalam, drama Celebrity dapat menjadi contoh betapa dermawan dan kejamnya media sosial terhadap hidup seseorang. Ada beberapa makna yang saya dapat setelah menonton drama ini.

Jembatan Mendapatkan Popularitas

Seperti yang sudah banyak terjadi di dunia nyata, banyak orang menjadi terkenal berkat media sosial. Media sosial akan menumbuhkan hasil yang baik jika digunakan dengan baik. Di media sosial kita berhak untuk melakukan apapun, apalagi kita memiliki potensi, bakat, atau bahkan tubuh dan paras yang menawan. Bagaikan Seo A-ri yang memiliki paras yang cantik, style yang modis, kepribadiannya yang jujur apa adanya, mudah baginya untuk disukai dan dikenal oleh banyak orang.

Jatuh Bangun Membangun Citra yang Baik

Instagram / @netflixkr

Pengguna media sosial khususnya Instagram pastinya hanya menampilkan hal-hal yang baik yang ada pada dirinya. Karena penting bagi mereka untuk menumbuhkan dan membangun citra yang positif, baik, dan ideal dipandangan masyarakat digital. Karena dengan begitu mereka akan mendapatkan image positif serta hasil yang dapat dibanggakan oleh dirinya. Seperti tokoh Jin Chae-hee, mau bagaimana pun kepribadian buruknya yang kerap merendahkan orang lain, ia dan managemennya akan selalu berusaha menampilkan dirinya sebagai sosok selebriti yang sempurna dimata masyarakat.

Penuh dengan Kepalsuan

Instagram / @netflixkr

Wajah yang berseri, senyum nan lebar dan mencerahkan, pemandangan indah yang dikunjungi, momentum pencapaian hidup yang membanggakan adalah hal-hal biasa yang kerap dijumpai di media sosial, lebih khusus Instagram. Jarang sekali menampilkan duka lara, kebangkrutan, kegagalan, masalah lika-liku kehidupan. 

Seperti dalam drama Celebrity, geng selebgram Gabin Society menampilkan kehidupan yang indah dan glamor, memiliki barang-barang mewah, hubungan dengan pasangan yang penuh kebahagiaan. Namun dibalik layar gadget, kehidupan mereka sungguh 'riweh' dan palsu. Sikap dan kepribadian buruk, pertemanan yang hanya untuk saling memanfaatkan, persaingan antar influencer, dilemma dan stress hingga menyentuh barang 'haram'.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline