Lihat ke Halaman Asli

Analisis Perbandingan Unsur-unsur Instrinsik Hikayat Bayan Budiman dan Cerpen Cinta Tak Pernah Salah

Diperbarui: 27 Februari 2016   16:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Cerpen Cinta tak Pernah Salah oleh Huliyyatul Ashfiya

 

TEMA

Hikayat Bayan Budiman dan Cerpen Cinta tak Pernah Salah sama-sama bertemakan kehidupan suami istri. Tetapi, kedua karya sastra ini memiliki perbedaan yang terletak pada masalah yang diangkat dalam cerita. Pada Hikayat Bayan Budiman, diceritakan seorang suami yang hendak merantau dan memberikan pesan kepada istrinya, namun sang istri malah melanggar pesan yang telah disampaikan sang suami. Sedang pada Cerpen Cinta tak Pernah Salah, disebutkan seorang istri yang memiliki masalah dengan suaminya yang cemburu karena mengetahui masa lalu sang istri.

Selain itu, kedua kedua karya sastra ini juga memiliki perbedaan dalam segi budaya pada penceritaanya. Pada Hikayat Bayan Budiman, ditunjukkan hubungan suami istri yang sangat mengagungkan suami sebagai pemimpin keluarga, dan istri haruslah taat kepada sang suami bagaimanapun keadaannya. Sedang pada Cerpen Cinta tak Pernah Salah, sang istri diwujudkan sebagai seseorang yang memiliki andil yang sama besarnya dengan suami dalam kehidupan berumah tangga.

 

TOKOH DAN PENOKOHAN

Tokoh dan watak tokoh pada Hikayat Bayan Budiman

-Khojkan maimun (suami Bibi Zainab)

*Sayang dan penuh perhatian pada keluarga, “Sebelum dia pergi ,berpesanlah dia pada istrinya itu...”.

-Bibi Zainab (istri Khojkan maimun)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline