Lihat ke Halaman Asli

DAFFA DANY

mahasiswa

Fenomena Pengungsi dan Migrasi, Perlukah Mendapatkan Perhatian?

Diperbarui: 6 Juni 2023   16:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Hingga saat ini migrasi masih menjadi permasalahan dalam dunia internasional. Secara umum migrasi merupakan peristiwa perpindahan yang dilakukan oleh seorang individu atau sekelompok masyarakat dari satu tempat ke tempat lainnya (Wohfeld, 2014). Sedangkan IOM mendefinisikan migrasi sebagai perpindahan seseorang atau sekelompok masyarakat baik melintasi batas internasional maupun batas negaranya. Terdapat beberapa hal yang kemudian menyebabkan masyarakat melakukan migrasi. Salah satu penyebab terjadinya migrasi adalah karena masyarakat ingin mencari kehidupan yang lebih makmur. Biasanya terjadi karena adanya peperangan di wilayah asalnya, maupun ingin mencari kehidupan yang lebih layak. Pandangan mengenai migran memiliki beberapa pandangan, karena memiliki berbagai macam penyebab. Apabila perpindahan tersebut disebabkan karena masyarakat ingin mencari pekerjaan yang lebih layak, maka migrasi tersebut masuk ke dalam sosial ekonomi. Fenomena terkait migrasi, merupakan fenomena yang harus mendapatkan penanganan yang serius dan tidak boleh dianggap remeh. Karena, permasalahan mengenai migrasi ini akan berkaitan dengan kehidupan masyarakat umum dan juga akan berkaitan pada bidang ekonomi, sosial, dan juga keamanan suatu wilayah.

Masih banyak masyarakat yang menganggap bahwa refugees dan migran merupakan hal yang sama. Akan tetapi terdapat perbedaan antara keduanya. Terdapat perbedaan dalam bagaimana dunia internasional menanggapi keduanya. Apabila refugees dapat berubah menjadi migran, akan tetapi migran bukan seorang refugees dan seorang migran dapat berubah menjadi warga negara. Seorang migran akan mendapatkan perhatian yang lebih dari pemerintah, yang dimana pemerintah akan lebih memperhatikan lingkungan tempat tinggal mereka, sehingga para migran akan mendapatkan jaminan lingkungan yang layak. Berbeda dengan migran, seorang pengungsi tidak dapat menggunakan fasilitas negara dan dapat dikatakan bahwa kurang diperhatikan oleh pemerintah, karena seorang pengungsi tidak terdaftar sebagai warga negara. Sedangkan migran akan mendapatkan hak warga negara dari pemerintah.

Pengungsi dan juga migran tentunya sangat membutuhkan perhatian global. Karena, dampak yang diberikan oleh migran dan pengungsi tidak hanya berdampak positif, akan tetapi juga dapat memberikan dampak yang buruk bagi negara yang ditempati. Dampak positif yang diberikan migran dan pengungsi bagi negara yang ditempati adalah dapat membantu perekonomian negara tersebut, karena dapat menambah jumlah tenaga kerja pada kawasan tersebut. Maka, dengan bertambahnya tenaga kerja, akan membantu meningkatkan perekonomian wilayah tersebut. Akan tetapi tentunya dengan bertambahnya tenaga kerja juga akan memberikan dampak yang negatif bagi wilayah tujuan, yang dimana bersamaan dengan meningkatnya jumlah tenaga kerja, maka juga akan bertambah jumlah penduduk dan kemudian akan memadatkan hunian pada wilayah tersebut. Proses migrasi tidak hanya terjadi dalam negara saja, akan tetapi juga antar negara. Itu mengapa fenomena migrasi menjadi fokus internasional dan sangat membutuhkan bantuan internasional.

Terdapat beberapa organisasi yang kemudian membantu dalam mengembangkan kebijakan terkait migrasi. Beberapa contoh organisasi tersebut adalah UNHCR, ILO, PICMME, dan IOM. Salah satu organisasi internasional yang sangat dikenal dunia, adalah UNHCR atau United Nations High Commissioner for Refugees yang dimana seperti namanya organisasi ini merupakan organisasi internasional yang dimana memiliki tujuan utama yaitu memberikan perlindungan bagi para pengungsi. Organisasi ini didirikan pada tahun 1950 yang merupakan jawaban dari terjadinya krisi pengungsi akibat Perang Dunia kedua. Tidak hanya memberikan perlindungan saja, akan tetapi tentunya UNHCR juga akan memberikan bantuan dengan memenuhi kebutuhan dasar bagi para pengungsi dan UNHCR juga bekerja sama dengan beberapa mitra. UNHCR memiliki beberapa tugas, yaitu, penentuan status pengungsi, mencegah keadaan tanpa kewarganegaraan, dan juga mencari solusi yang komprehensif sehingga para pengungsi tersebut dapat mendapatkan bantuan dan dapat memberikan dampak yang baik bagi kawasan yang ditempati.

UNHCR memiliki mandat yang harus dijalankan yaitu, melindungi para pengungsi dari terjadinya resepsi, baik dari negara asalnya maupun negara yang baru menjadi tempat tinggal para pengungsi. Mandat keduanya adalah memfasilitasi kebijakan negara terhadap para pengungsi, hal ini bertujuan agar tercipta stabilitas regional dan juga internasional. UNHCR tentunya memiliki beberapa taktik atau cara yang mereka jalankan agar segala mandat yang mereka miliki dapat berjalan dengan baik. Pertama, terjadinya persepsi dan sosialisasi terhadap negara dunia. Kedua, UNHCR akan berperan sebagai gatekeepers bagi negara baru agar diterima di komunitas internasional. Ketiga, yaitu UNHCR akan menawarkan material assistance dengan adanya tuntutan timbal balik berupa harmonisasi norma migrasi atau pengungsi dengan milik UNHCR.

Sebagai organisasi internasional tentunya UNHCR melewati berbagai macam dinamika sebagai global migration regime. Pada awalnya organisasi ini hanya berfokus pada pengungsi pada kawasan eropa saja, akan tetapi seiring dengan berjalannya waktu, fokusnya tidak hanya pada kawasan eropa saja, akan tetapi seluruh dunia. Kemudian pada tahun 1960 dan 1970-an UNHCR terlibat dalam situasi pengungsi negara dunia ketiga. Pada tahun 1980 UNHCR berhasil memberikan bantuan pada tenda-tenda pengungsian dan juga pada tahun 1990 UNHCR juga telah berhasil memberikan bantuan kemanusiaan bagi masyarakat dan juga terlibat dalam operasi repatriasi. Pada awal abad 21 UNHCR telah berhasil melindungi para pengungsi internal, yang dimana mereka dipaksa untuk meninggalkan rumah mereka.

Lantas kenapa pengungsi dan juga migran menjadi penting dan membutuhkan bantuan global. Pertama, tentunya karena adanya sifat kemanusiaan, yang dimana ini dapat membanung sosial antar masyareat dan juga membangun rasa kemanusiaan masyarakat dunia. Dengan tumbuhnya rasa kemanusiaan tersebut, maka akan menangani masalah kemanusiaan yang tentunya ini merupakan hal yang sangat penting. Kemudian, hal ini memerlukan perhatian dunia karena hal ini tentunya akan berkaitan dengan perekonomian suatu negara, baik negara yang ditinggalkan maupun negara yang menjadi tempat mereka tinggal. Negara yang ditinggalkan akan kekurangan jumlah tenaga kerjanya, sedangkan negara yang mereka tinggali akan mengalami peningkatan jumlah penduduk sehingga dapat memadatkan wilayah. Hal terpenting adalah, memastikan adanya hak asasi manusia, yang dimana seorang migran tentunya juga berhak mendapatkan kehidupan yang layak dan mendapatkan perhatian kemanusiaan. Dengan membantu dunia dalam menyelesaikan permasalahan migrasi, maka akan meningkatkan  interaksi sosial dan juga budaya.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline