Lihat ke Halaman Asli

Entrepreneur Kepala Sekolah

Diperbarui: 1 Juni 2021   17:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

berdasarkan peraturan mentri pendidikan nasional nomor 13 tahun 2007 tentang standar kepala sekolah diamanatkan bahwa standar kepala sekolah harus memiliki standar komptensi yang sudah ditetapkan. kompetensi meliputi  : kompetensi kepribadian, kompetensi manajerial , kompetensi kewirausahaan, kompetensi supervisi, dan kompetensi sosial.

khusus untuk kompetensi kewirausahaan banyak yang mengartikan bahwa sebagai sesuatu hal yang menghasilkan uang seperti kantin sekolah, kooperasi dan lain lain, padahal bukan hanya tentang itu saja akan tetapi tentang jiwa dan mental seorang wirausahawan. oleh karna itu sedikit pemaparan dan mengutip dari buku panduan kerja kepala sekolah yang diterbitkan oleh kemendikbud tahun 2017

kewirausahaan adalah sikap yang dapat menciptakan sesuatu hal yang baru dengan mengahasilkan nilai manfaat bagi diri dan orang lain, dan salah satu jiwa yang aktif dan kreatif , inovatif berdaya dan berkarya bercipta serta bersahaja sifat ini akan muncul apabila seorang wiraushawan memiliki sifat keberanian dalam menanggung resiko dan cobaan yang akan di hadapi di ide ide yang baru.

kewirausahaan juga tidak selalu identik dengan karakter wirausaha akan tetapi seorang karyawan swasta dan pemerintahan bisa melakukan asalkan memiliki kemauan dan kekuatan dalam menjalaninya sehingga menemukan sebuah peluang dan menjadikan pengahasilan sebagai perbaikan dalam hidup. dalam dunia pendidikan kegiatan wirausaha daapat dikembangakan dengan berbagai macam kegiatan mengajak para kepala sekolah, staf sekolah, tenaga pendidik, dan peserta didik untuk serta mensukseskan sekolah dengan kegiatan wirausaha diantaranya:

 1. menciptakan inovasi yang berguna bagi sekolah

2. melalukukan kegiatan dalam upaya mencapai keberhasilan sekolah melalu usaha eksternal 

3. memotivasi para guru dengan tugas pokok dan fungsi di jalan nya kegiatan disekolah demi tercapai kesuksesan

4. memotivasi para peserta pendidik agar berprestasi akademik maupun non akademik

5.mengembangkan pengelolahan produksi sekolah sebagai sumber belajar para peserta didik

 menjadi seorang kepala sekolah bukan hal yang mudah butuh proses dan pengalaman yang lama, dengan demikian mendapat pengalaman dan pengetahuan yang sangat kuat, tekuni dan perbaiki segala keasalahan dengan itu kesuksesaan taakan mudah menghilang,seperti hal nya dalam wirausaha nilai istiqomah hal yang penting.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline