Lihat ke Halaman Asli

Damanhury Jab

To say Is Easy, To Do is Difficult, To Understand Is Modifical

Surat Cinta Buat Presiden

Diperbarui: 14 Maret 2019   01:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Indikatoralor.com

Telah terdengar hingga ke pelosok
Keagungan dan kemuliaan nama Bapak
Pemimpin yang berhasil dengan berbagai ide cemerlangnya
Solusi atas masalah kemaritiman hingga permasalahan pertambangan

Pak Presiden, Kami terlahir di pojok negeri, terhimpit tanpa kemegahan dengan terpaan angin Laut Australi dan Syamudra Hindia kini bimbang ingin bertanya.

Apa bapak masih mencintai kami?

Bapak yang budiman, "Kami dengar 7 bendungan akan bapak bangun, Sementara penebangan hutan tidak mampu bapak cegah" IPHPS menjadi celah Eksploitasi penjahat bertopeng masuk dan membantai sumber Oksigen"

Bapak, Kami butuh saat ini adalah kelayakan sarana prasaran di ruang belajar, buka  tipu menipu di dalam hutan.

Yang kami butuh saat ini adalah Infrastruktur jalan raya, Bukan tembok penghalang kolam tembat kami berendam ketika terik matahari menghujam di kulit.

Dan akhirnya kami memutuskan bahwa Periode selanjutnya Ganti Presiden
Mungkin dengan yang lain kami akan lebih diperhatikan

Buka  membenci, Tapi luka kian membusuk sementara harapan telah mati bersama raga anak - anak negeri yang depresi akan sistem yang amat membingungkan, karena obat yang sulit terjangkau harganya di apotik. Ataupun nyawa - nyawa babu yang diekspor sebagai komoditas sementara nasib hukumnya tependam

Atau 18 korban PHK Freeport di Kota Malang yang hingga saat ini kebingungan mencari pekerjaan untuk menafkahi anak dan Isterinya

Bapak tidaklah berhasil, ataupun mungkin gagal !!!

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline