Makassar - Sarifuddin Daeng Punna (SADAP) gelar nonton bareng (nobar) film " Anak Muda Palsu " sebagai bentuk dukungan terhadap karya lokal Makassar. Tak tangung-tanggung SADAP menggratiskan tiket Nobar untuk satu bioskop di teater 5 Cinema XXI Mall Panakkukang Kota Makassar, pada Ahad (14/7/2019).
" Nobar ini adalah salah bentuk dukungan saya terhadap karya lokal anak muda Makassar. Apalagi, saya juga pernah berkecimpung di dunia seni pada tahun 1984 di teater Pondok Bunda dan Pondok Tanah air, " kata SADAP.
Dia mengaku sangat mengapresiasi film anak muda palsu karena masih mengekalkan ciri khas orang Makasar dari segi logat bahasa dan budayanya. Sehingga film ini, menurut SADAP, harus ditonton oleh warga Kota Makassar.
Selain itu, SADAP juga menekankan bahwa karya lokal harus diprioritaskan di Bioskop di tanah air. Ia menjelaskan, menurut undang-undang perfilman karya lokal harus diberi porsi 60% dan 40% untuk luar negeri.
Namun, kenyataannya yang terjadi berbanding terbalik, layar bioskop ditanah air lebih dominan menayangkan film dari luar negeri.
" Oleh karena itu, saya berkomitmen bagaimana menggiatkan lagi film lokal agar anak muda yang bertalenta di Makasar bisa di beri peluang untuk berkarya. Sereusnya, anak muda Makassar juga bisa bersaing di kancah nasional maupun internasional, " Jelas SADAP
Ratusan peserta hadir di Cinema XXI Teater 5, Mall Panakkukang, Ahad (14/7/2019)
Sementara itu, Atim sebagai ketua pelaksana " Nonton Bareng SADAP " mengatakan masyarakat Kota Makassar sangat antusias mengikuti kegiatan ini.
" Sangat membludak..!! Bayangkan lebih 1000 orang mendaftar melalui online padahal saya hanya membuka nobar gratis kepada 100 orang pertama," ungkap Atim,
Dia menjelaskan lagi, kegiatan nobar film anak muda palsu ini dikhususkan untuk generasi milenial agar mereka juga terinspirasi untuk berkarya demi meningkatkan lagi eksistensi pemuda di Kota Makassar.