Lihat ke Halaman Asli

Dadan Miftahuddin

Mahasiswa STAI Riyadhul Jannah Jalancagak Subang

Kurangnya Pengetahuan sebagai Dampak dari Kurangnya Pergaulan Sosial

Diperbarui: 20 Desember 2023   10:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kurangnya pengetahuan sebagai dampak dari Kurangnya Pergaulan Sosial

Mayoritas orang pasti tidak asing dengan istilah "bergaul itu penting." Tapi, tahu nggak sih, kalau kurang bergaul bisa bikin kurang tahu? Untuk itu mari kita bahas sebagian penyebab serta solusinya.

Ketika seseorang tidak banyak bergaul, tentu bisa ketinggalan banyak info dan cerita yang bisa membuat fikiran dan wawasannya lebih luas dan tahu banyak hal. Ibaratkan seseorang hanya ngobrol dengan teman satu-dua orang. Tentu cerita atau informasinya hanya beberapa saja. kan tetapi, jika lebih banyak bergaul, pasti mendapatkan informasi atau wawasan yang lebih beragam. Akan tetapi, bukan berarti harus bergaul dengan semua orang dan mengikutinya, namun harus bisa memilah pergaulan yang baik dan menghindari pergaulan bebas ataupun negatif.

Dengan lebih banyak bergaul, bisa mendengar dan tahu banyak pendapat beberapa orang tentang topik yang sama, tapi dari sudut pandang yang berbeda. Misalnya, ngobrol dengan teman dari kota lain, pasti punya cerita dan pengalaman yang berbeda sehingga menjadi wawasan tambahan. Jadi, ketika kurang pergaulan, tidak bisa melihat dunia dari berbagai perspektif. 

Tidak memaksakan diri untuk keluar dari "zona nyaman" juga bisa menjadikan seseorang kurang memahami tentang banyak hal. Lalu, pernahkah kita merasa bingung ketika harus ngobrol dengan orang baru? Nah, ini bisa menjadi salahsatu penyebab kurangnya pengetahuan atau wawasan. Kita bisa jadi kurang akrab dengan keadaan sosial baru dan bisa membatasi pengetahuan, bisa melewatkan peluang untuk belajar keterampilan sosial. Dalam hal keterampilan sosial,  kita bisa belajar membaca ekspresi wajah, merespon isyarat tubuh, atau bahkan cara berbicara yang sesuai di berbagai situasi. Jika kurang pergaulan, mungkin tidak punya kesempatan untuk belajar banyak hal, meskipun di zaman sekarang banyak terdapat di media online. Namun, akan sedikit berbeda dengan bergaul secara langsung dan saling berinteraksi.

Ketika seseorang jarang bergaul, bisa jadi ketinggalan perkembangan di dunia luar selain yang terdapat di media sosial. Teknologi terus berkembang, dan kita butuh tahu cara mengikutinya. Misalnya, kalau kita jarang menggunakan sosial media, bisa ketinggalan info atau tren terkini yang mungkin penting dan bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari.

Jadi, gimana caranya mengatasi ini? Salah satunya, cobalah keluar dari zona nyaman kita. Ajak teman ngobrol, bergabung dengan komunitas yang positif di sekitar, atau mengikuti kegiatan sosial. Dengan begitu, bisa memperluas wawasan dan tidak ketinggalan jaman. Pokoknya, jangan takut untuk banyak bergaul. Selain bisa menjadikan hidup lebih menyenangkan, bisa juga menambah ilmu dan wawasan. Ingat, dunia ini luas, dan kita bisa tahu lebih banyak jika kita mau terbuka dan aktif bergaul!




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline