Lihat ke Halaman Asli

Suatu Hari

Diperbarui: 27 Februari 2023   07:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Suara azan telah usai, lantunan doa bergema di udara

Pagi itu embun mengalun, cericit burung bagai kidung

mengaliri kalbu para pejalan yang menekuri waktu

hari telah beranjak menuju ke peradaban baru

Hidup ini sia-sia belaka dalam benak tersimpan dusta

Menjadi pelajaran tanpa surat tamat tanpa sekolah

Hanya orang-orang yang hidupnya penuh siasat

Menjadikan diri mengabaikan nurani sebagai berkat

Aku menatapi awan biru di langit itu

Kanvas tergelar menunggu coretan tunggal

Hanya Engkau yang mencipta kehidupan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline