Batang (08/08) -- Mahasiswa KKNMB posko 53 UIN Walisongo menggelar acara sosialisasi moderasi beragama guna meningkatkan kesadaran pentingnya toleransi antar umat beragama.
Acara diadakan pada 06 Agustus 2024 pukul 09.30 yang berlokasikan di Aula SD Negeri Tersono, Dukuh Kauman, Desa Tersono, Kecamatan Tersono, Kabupaten Batang. Sosialisasi diikuti oleh siswa kelas 5 dan 6 SD Negeri Tersono yang kurang lebih berjumlah 41 orang.
Mahasiswa KKNMB UIN Walisongo memberikan materi sosialisasi dengan tema "Penerapan Moderasi Beragama Pada Sila Pertama Pancasila". Tujuan diberikannya materi ini adalah agar timbul kesadaran akan pentingnya toleransi antar umat beragama. Masyarakat Desa Tersono merupakan masyarakat heterogen dengan beragam pemeluk agama didalamnya. Mulai dari perbedaan golongan antar umat beragama islam hingga terdapat masyarakat penganut katholik di Desa ini. Oleh karena itu, sosialisasi moderasi beragama dinilai penting untuk disampaikan kepada anak -- anak guna memberikan kesadaran toleransi antar umat beragama sejak dini.
Kegiatan sosialisasi ini diawali dengan pembukaan, sambutan kepala sekolah yang diwakilkan oleh Bapak Burhan Aziz, kemudian penyampaian materi terkait moderasi beragama yang disampaikan oleh Aulia Anantha Habibi, mahasiswa KKNMB posko 53 UIN Walisongo. Kemudian terdapat sesi tanya jawab sekaligus pemberian bingkisan kepada siswa yang bertanya dan berani maju kedepan, yang terakhir dokumentasi dan penutupan.
Acara berjalan dengan lancar dan terlihat juga antusiasme anak -- anak SD Negeri Tersono dalam mengikuti kegiatan ini. "Baru tau kalo ada moderasi antar umat beragama, acaranya seru dan ada jajannya juga hehe", ucap salah satu siswa kelas 5 SD Negeri Tersono.
Pelaksanaan kegiatan sosialisasi ini selain untuk meningkatkan kesadaran bertoleransi juga untuk melatih keberanian anak tampil kedepan, serta melatih daya ingat anak -- anak untuk mengingat materi yang diberikan.
Melalui acara ini, mahasiswa KKNMB UIN Walisongo posko 53 dapat mengenal anak -- anak SD Negeri Tersono lebih dekat, melatih public speaking mahasiswa, sebagai bentuk program kerja yang nantinya berguna untuk anak -- anak, dan juga merupakan bentuk kepedulian mahasiswa terhadap kondisi yang dialami anak -- anak SD Negeri Tersono.