Lihat ke Halaman Asli

Siapapun Wakil Gubernurnya, Risma Akan Menang Lawan Ahok

Diperbarui: 9 Agustus 2016   12:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

PDIP hampir pasti mencalonkan Walikota Surabaya Tri Rismaharini (Risma) sebagai calon gubernur DKI Jakarta. Pencalonan bu Risma bisa dilakukan PDIP saja, atau bersama dengan partai-partai yang tergabung dalam koalisi kekeluargaan (total 7 partai). Apakah nantinya bu Risma dicalonkan oleh PDIP sendiri atau oleh koalisi kekeluargaan? Biarlah waktu yang menjawabnya dan membuktikannya, sama seperti waktu yang membuktikan sangat besarnya cintaku untukmu.

Kenapa sih pilih nama koalisi kekeluargaan, kaya gak ada nama lain aja yang lebih enak di dengar kuping? Apakah pimpinan ke-7 partai ini masih ada ikatan kekeluargaan? Tampaknya memang demikian, dari info A1 yang saya peroleh, pimpinan ke-7 parpol tersebut (PDIP, Gerindra, PPP, Demokrat, PAN, PKB dan PKS) merupakan cicit-cicit kesekian dari Adam dan Hawa.

Jika calon gubernur PDIP atau koalisi kekeluargaan hampir pasti jatuh ke sosok bu Risma, calon wakil gubernur yang akan mereka usung malah belum jelas. Banyak nama-nama beredar, dari yang memang serius mau nyalon di pilkada, seperti Sandiaga Uno dan Ahmad Dhani, sampai yang serius mau nyalon di Johny Andrean atau Rudi Hadisuwarno, seperti Dian Sastro dan Raisa. Kalo nama-nama seperti Herry Fk, Ragile, Arke, Pebriano dan Dede Michael gak dianggap serius, karena mereka senangnya nyalon di pangkas rambut DPR (Dibawah pohon rindang.)

Sebagai pengamat politik independen, saya tentu harus berpendapat, siapa sosok yang paling tepat dicalonkan sebagai wakil gubernur untuk mendampingi calon gubernur Bu Risma? Pemilihan sosok ini penting, karena melihat kans bu Risma yang sangat besar untuk menang di pilkada DKI Jakarta ini, yang disebabkan banyaknya prestasi bu Risma memimpin Surabaya dan perolehan suara di atas 90% di pilkada keduanya (mirip Jokowi di pilwakot Solo), saya berharap sosok calon wakil gubernur ini akan membuat bu Risma menang telak (KO/TKO/RSC) dari Ahok. Jika bu Risma maju sendiri, atau dengan cawagub yang biasa-biasa saja, prediksi saya, bu Risma hanya akan menang angka tipis dari Ahok. Koq jadi kaya pertandingan tinju yah?

Jika ada yang bertanya ke saya, apakah Sandiaga Uno cocok jadi cawagubnya bu Risma? Saya jawab tegas : COCOK.

Yang ga cocok kalo bu Risma disandingkan dengan Ahok, karena Ahok pasti menolak mentah-mentah, lagi enak-enak jadi gubernur koq disuruh jadi wagub lagi kaya pilkada DKI Jakarta 2012.

Yang juga ga cocok kalo bu Risma disandingkan dengan Deasy Ratnasari atau Venna Melinda, koq jadi terkesan LGBT gitu yah.

Yang lebih ga cocok lagi, kalo bu Risma disandingkan dengan pak SBY, baik di pilkada DKI maupun di pelaminan, kalo sampai terjadi saya pastikan akan golput, jikapun harus memilih karena glput tidak baik untuk pembelajaran berdemokrasi, maka saya akan coblos tanda gambar Ahok di kertas suara nanti. Karena satu alasan : mending gubernur DKI Jakarta Ahok, daripada SBY jadi wakil gubernur DKI Jakarta, sebab nanti APBD DKI Jakarta jadi bancakan korupsi kader-kader partai demokrat seperti APBN yang banyak dikorupsi kader partai demokrat sewaktu SBY jadi presiden RI.

Salam sayang,

Cuker




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline