Seperti yang kita ketahui pada hari Minggu (19/11/2023) malam telah berlangsung pertandingan lanjutan Liga 2 Indonesia di luar Stadion Gelora Joko Samudro antara Gresik United vs Deltras FC. Keributan bermula pada saat supporter tuan rumah tidak terima akan kekalahan yang dialami dan melempari bus pemain Deltras FC menggunakan batu.
Menurut Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom, tembakan gas air mata sudah sesuai prosedur karena dilakukan ditempat terbuka dan para anggota polisi sudah bertahan serta memberikan imbauan selama satu jam lebih sebelum menembakkan gas air mata.
Akibat dari kerusuhan tersebut , banyak fasilitas yang rusak seperti 1 unit mobil Provost, kaca stadion, dan bus yang dinaiki oleh pemain Deltras. Tidak ada korban jiwa pada peristiwa tersebut, hanya ada 10 polisi dan 7 masyarakat yang mengalami luka-luka dan bukan merupakan luka serius
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI