Lihat ke Halaman Asli

CorMa HuLK

"Anda Tidak Perlu Menjadi Jenius Dalam Berkarya, DIY"

Puisi: Antara Logika dan Kata Hati

Diperbarui: 21 Mei 2020   07:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Densy Kehi di Puncak Pegunugan Laktutus--dokpri

Ketika kesunyian malam mencekam
Suara hati membungkam
Angin malam meraung-raung
Seperti memainkan rasa dan asa. 

Logika meronta membisikkan makna.

Cintailah sewajarnya jika cinta itu tidak membunuhmu.

Mengapa tidak pergi saja kalau nyatanya sama saja. 

Ketika rindu hanya lintasan bayang semata.

Di satu sisi perasaan seperti terjebak dalam lingkaran cinta. 

Seakan tak mau pergi.

Aku mulai kehilangan arah berpencar kesegala penjuru.

Membuatku sadar apakah hatilah pemenang atas segalanya.

Laktutus 6,05-20 (00.20 WITA)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline