Lihat ke Halaman Asli

Strategi jasa perusahaan ekspedisi dalam meningkatkan pelanggan

Diperbarui: 24 Juni 2015   19:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Nama : Arief Jehantara

Nim     : 224108139

Kelas   : S1 MTU- A 10

Tugas   : 2

BAB 2

Landasan Teori

Landasan teori yang akan saya paparkan tentang strategi jasa perusahaan ekspedisi dalam meningkatkan pelanggan. Didunia penerbangan sudah tidak asing lagi dengan adanya pelayanan jasa ekspedisi , dimana jasa ini sangat diminati oleh konsumen dalam melakukan pengiriman barang secara efisien dan waktu yang singkat. Secara umum jasa adalah suatu  tindakan atau perbuatan yang dapat ditawarkan oleh satu pihak kepada pihak yang lain dan  produk yang ditawarkan bisa berupa produk fisik atau pun tidak,  jika produk yang dimaksud itu berupa produk fisik yang di dalam tahapannya akan melalui beberapa perubahan, sehingga nantinya akan memuaskan keinginan konsumen dan juga meningkatkan minat pelanggan.

Menurut Kotler yang dikutib oleh suharto Abdul Majid (2009 : 33), menyatakan bahwa  jasa adalah setiap kegiatan yang dapat ditawarkan oleh suatu pihak kepada pihak yang lainnya, yang pada dasarnya tidak berwujud dan tidak mengakibatkan seseorang memiliki sesuatu. Jasa biasanya mempunyai kualitas pengalaman dan kepercayaan yang tinggi.

Menurut Croven yang dikutib oleh Suharto Abdul majid (2009:34) menyatakan bahwa jasa ialah sebuah tindakan atau perubahan, penampilan suatu usaha . Apabila suatu produk dapat dilihat, dirasa, maupun disentuh, maka jasa adalah sebaliknya, yaitu tidak dapat dilihat, tidak berwujud dan tidak dapat dimiliki. Sedangkan menurut  Kotler (2005, pp119-130) berpendapat bahwa hal ini mengandung beberapa konsekuensi:

1.  Pertama, konsumen jasa umumnya mengandalkan cerita dari mulut ke mulut daripada iklan.

2.  Mereka sangat mengandalkan harga, petugas, dan petunjuk fisik untuk menilai mutunya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline