Lihat ke Halaman Asli

Menyempurnakan Datangnya Azab ALLAH

Diperbarui: 25 Juni 2015   05:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Lengkap sudah negeri ini mengundang datangnya azab Tuhan (ALLAH).  Persyaratannya sudah cukup memadai, apalagi kepedulian umat terhadap kondisi ini dipandang sebelah mata dan masa bodoh.  Perzinahan, minuman keras, korupsi dengan sangat mudah dijumpai di sekitar kita.

Kisah anak desa yang baru kenal teknologi dengan polos mempertontonkan keindahan tubuhnya dengan bangga di depan kamera handphone dengan dalih koleksi pribadi atau yang lebih parah lagi beredarnya video  -ma'af- hubungan intim anggota dewan yang katanya "terhormat" belum lama ini.

Selesaikah sudah ...???

Ternyata tidak, "penjilat & pelacur" negeri ini yang dimotori JILIDER terus berlomba dengan mengundang Irsad Manji (seorang jurnalis liberalis dan seorang -ma'af- lesbi) penulis buku "ALLAH, Liberty and Love" ini  sebagai narasumbernya.  Secara akal sehat tujuannya untuk apa kalau bukan semakin memberi ruang kepada orang-orang yang berpenyakit atau cenderung seperti dia.  Ingatlah Kisah Nabi Luth alaihi sallam, wahai saudaraku.

Belum lagi konser "Ratu Iluminaty" asal Amerika Lady Gaga 3 Juni mendatang, sebagai icon pornoaksi dan pornografi.  Menghalalkan sex bebas (gay, lesbian & transgender) dan pemujaan kepada syetan (Lucifer). Sebagaimana terlihat dari lirik lagu "Born This Way" dan video klipnya lagu "Alejandro".

Semakin lapanglah jalan menuju "the new word older", yang sejatinya adalah "neraka" bagi orang-orang beriman dan "surga" bagi orang-orang kafir.

SELAMATKAN GENERASI.  TOLAK KONSER LADY GAGA & LIBERALISASI AGAMA.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline