Lihat ke Halaman Asli

Candika Putra Purba

Pengajar Bahasa Indonesia

Botol Setengah Penuh

Diperbarui: 27 Januari 2023   00:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi jam pasir| Dok Pexels via grid.id

Apakah artinya menjadi manusia
Jika tangan dan jarinya tak pernah pegang bahagia
Apalah gunanya menjadi insan berakal budi
Jika kaki tak pernah melangkah menuju mimpi

Manusia
Makhluk lemah dengan segala cela
Hati terisi penuh dengki
Jiwa dimuat dengan iman yang tak tinggi
Dan malam-malam hanya terlapis dalam tangis dan rintih

Aku manusia
Tapi tidak sepenuhnya
Tidak ada bahagia, sedih, ataupun kecewa

Aku manusia
Tapi tidak semuanya
Jiwa-jiwaku belum tumbuh sempurna

Kaki tangannya saja belum berjari seutuhnya
Aku manusia bagai botol setengah penuh

Kadang berteriak hingga berpeluh
Kadang menangis dan mengeluh
Kadang tertawa, kadang bingung, kadang-kadang tak berasa

Aku manusia
Tapi tak yakin seutuhnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline