Lihat ke Halaman Asli

Candika Putra Purba

Pengajar Bahasa Indonesia

Terkurung Benak

Diperbarui: 11 April 2022   08:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Entah apa yang dipikiranku
Kadang hitam
Kadang putih
Kadang merah muda
Kadang tak berwarna
Namun, tetap ada
Entah apa yang ia pikirkan
Entah apa yang dilakukan

Aku sekarang berdiri
Pada masa ketika rasa
Akan dianggap tidak ada
Ketika sedih dan tawa
Bagai dua hal yang sama saja
Kala jiwa tidak ditata
Dan moral tak dibina

Aku sedang duduk
Berdiskusi dengan alam
Mencoba menyambungkan tali dengan mereka
Tali rasa, tali jiwa, tali pikiran, tali-tali yang lainnya
Membangun cinta
Walaupun tak nyata

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline