Lihat ke Halaman Asli

Karya Raksa

Pedagang

Peperangan di Terik Hari

Diperbarui: 20 April 2024   19:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bangun  dikau di keheningan embun

menyejuk-kan bara yg berkobar dijiwa

bara yang kau sulut kembali meneguh

membulatkan tekad meng-kaku kan  nestapa

pribadi yang mengingini validasi

cemerlang makhluk layak nan sarat prestasi

muak mu tehadap hina yang terlontar dari muka

muka yang cukup lama namun menghanguskan rasa

walau dayamu tak seluas buya hamka

nama pun tak seharum bapak hatta

tapi taji yang selalu kau gambar

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline