Lihat ke Halaman Asli

Karya Raksa

Pedagang

Angka Nol

Diperbarui: 27 Februari 2024   22:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

hari menjelang pagi
waktunya bergegas merapihkan diri
bermain-main dengan keelokan dunia
berlari-lari mengejar mimpi fana

tatanan hidup tak membiarkan tenang menghirup udara,
hanya aku menatap luas hamparan benua,
mencari kepedulian yang tak kunjung jumpa,
hanyalah nol besar Dimata mereka,

akulah orang yang terbuang
dari hingar bingar nya persekongkolan
mengubah diri hanya demi rasa peduli
terasa sudah tak sepadan lagi

batin ini sudah pada titik nadir
hingga rasa sungguh tak percaya. inikah takdir..?
terseok akal ke dalamnya penghayatan
namun tetap lah timbul sebuah sayatan

katanya mana lagi kan kau ucap
gerik mana lagi yang kau tabur
semua tidak menimbulkan arti
terisi oleh rasa tak peduli

Sindang Laut , 27 Febuari 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline