Lihat ke Halaman Asli

CLICKompasiana

TERVERIFIKASI

Komunitas commuter Line

Refleksikan Perasaanmu tentang Dampak Virus Corona pada Moda LRT, MRT, dan Commuter Line Melalui Puisi

Diperbarui: 13 April 2020   14:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemeriksaan suhu tubuh di stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Rabu (4/3/2020)| Sumber: Kompas.com/Walda Marison

Halo Clickers,

Bagaimana kabar kalian di tengah badai virus Corona ini? Sebagian besar yang berprofesi sebagai pekerja pasti dirumahkan untuk mencegah meluasnya penyebaran virus tersebut.

Kurang lebih tiga minggu kita sudah berada di rumah karena menuruti anjuran pemerintah untuk berada di rumah saja. Karena WFH (Work From Home) menjadi pilihan terbaik saat ini.

Namun suasana di rumah memang berbeda dengan di kantor atau di luar sana. Banyak yang sudah dilanda kebosanan. Bahkan kaum perempuan pun mulai jenuh memasak terus menerus.

Lalu bagaimana dengan kita sebagai pengguna Commuter Line, MRT dan LRT? Kangen dengan jejeran gerbong? Rasanya mati gaya hidup tanpa pergulatan dalam moda tersebut.

Nah, CLICKompasiana mengajak teman-teman untuk berimajinasi dan berkreativitas melalui puisi. Cobalah untuk menciptakan puisi yang berkaitan dengan dampak virus corona pada kehidupan manusia yang menggunakan tiga moda itu. 

Sebelum menuangkan kreativitas kalian, ada baiknya simak ketentuannya:

Syarat Umum:

  • Sudah menjadi anggota Kompasiana
  • Sudah menjadi follower media sosial CLICKompasiana.
  • Menggunakan Bahasa Indonesia.

Syarat khusus:

  • Puisi ditayangkan di kanal Fiksiana dengan kode (Puisi Click) sebelum judul.
  • Boleh menayangkan maksimal dua puisi.
  • Panjang puisi minimal dua bait.
  • Masa tayang sejak tanggal 12 April 2020 s/d  23 April 2020.
  • Tidak menyinggung SARA.
  • Gunakan label: Ngeblog di Rumah, Puisi Click, WFH

Dari semua puisi yang masuk, admin akan memilih tiga puisi yang paling menarik. Masing-masing akan mendapat hadiah uang sebesar Rp.100.000. Lumayan untuk membeli pulsa atau kuota agar bisa terus menulis.

Kami tunggu imajinasi dan kreativitas kamu ya. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline