Siapa yang tak kenal pulau Bali? Pulau yang terkenal didunia akan keindahan pantai dan budayanya. Siapapun pasti ingin kesana untuk menikmati keindahan alamya. Namun, ada kabar burung yang bilang bahwa ada pantai secantik pantai di Bali yang terletak di barat pulau Jawa, yaitu pantai Tanjung Lesung. Ya! Tanjung Lesung yang katanya seindah pantai di Bali menarik perhatian saya dan keluarga saya untuk membuktikan langsung keindahannya itu. Libur setelah idul fitri saya dan keluarga berangkat ke Tanjung Lesung dari Tangerang melalui jalan tol Jakarta-Merak lalu keluar di pintu tol Serang Timur. Dari Serang ada dua jalan alternatif, yaitu melewati Cilegon disambung ke Anyer dan melewati Baros, Pandeglang. Saat itu kami melewati daerah Baros karena diprediksi jalan melalui anyer akan macet. Beruntung, ternyata melewati Baros perjalanan sangat lancar dan hanya terjadi sedikit kemacetan dibeberapa titik saat mendekati pasar tradisional. Baros yang didominasi pemandangan gunung dan sawah dengan daerah yang berbukit-bukit menjadi pemandangan indah tersendiri bagi kami. Melewati Baros jangan khawatir tersesat karena petunjuk arah yang cukup memadai, namun harus hati-hati dalam berkendara karena jalanyang berkelak-kelok dan berbukit-bukit. Setelah puas melewati daerah berbukit-bukit Baros dan dilanjutkan ke dataran rendah itu berarti kita sudah dekat dengan Tanjung Lesung. Tak lama kemudian akan melewati jalan beton yang mulus dengan pemandangan birunya laut. Sesampainya di Tanjung Lesung kita dikenakan biaya mobil masuk sebesar Rp. 5000. Ada dua jalan berbeda menuju kawasan wisata Tanjung Lesung yaitu jalan mobil pribadi dan jalan bus serta motor. Dari sini kita akan melewati jalan cukup panjang yang dihiasi pohon rindang. Sengaja, pantai Tanjung Lesung terletak jauh dari pintu gerbang utama agar kita dapat menikmati pantai jauh dari hiruk pikuk jalan raya. Nah, nanti akan ada dua pilihan pantai, yaitu pantai pasir putih dan green coral beach. [caption id="attachment_205144" align="aligncenter" width="581" caption="Green Coral Tanjung Lesung terlihat sepi dan tenang"][/caption] [caption id="attachment_205145" align="aligncenter" width="581" caption="Tanjung Lesung (Pantai Pasir Putih) terlihat lebih ramai dibanding Sport Beach"]
[/caption] Untuk masuk ke Pantai Pasir Putih dikenakan biaya Rp. 30.000/ mobil dan green coral beach sebesar Rp. 75.000/mobil. Karena keluarga saya tidak ingin melewati kesempatan emas ini maka kami memilih untuk mengunjungi dua pantai tersebut. Pertama, kami mengunjungi Pantai Pasir Putih. Terlihat sangat ramai sekali dipantai ini namun pasir putih yang luas dan pantai yang membentuk lengkungan seperti lesung dengan ombak yang bergelombang sedang sungguh memikat hati. Untuk fasilitas di Pantai Pasir Putih tidak terlalu lengkap dan hanya ada wc dan pemandian. Tak begitu lama kami berada di Pantai Pasir putih kami langsung beralih ke Green Coral beach. Nah, mungkin Tanjung Lesung pada bagian Green Coral Beach inilah yang disebut Balinya Banten. Fasilitasnya sangat lengkap, mulai dari villa, tempat perkemahan,cottage, restoran dan alat olahraga air yang lengkap. Untuk kebersihan jangan ditanya lagi, Pantainya sangat bersih dan tempat sampah berada hampir disetiap sudut. Fasilitas WC dan pemandian juga bagus dan bersih. [caption id="attachment_205146" align="aligncenter" width="581" caption="Tanjung Lesung (Sport Beach)"]
[/caption] [caption id="attachment_205148" align="aligncenter" width="581" caption="Tanjung Lesung (Green Coral) yang berpasir putih"]
[/caption] [caption id="attachment_205149" align="aligncenter" width="581" caption="Tanjung Lesung (Green Coral) yang sebagian wilayahnya berkarang"]
[/caption] [caption id="attachment_205157" align="aligncenter" width="581" caption="Tanjung Lesung (Green Coral) yang indah"]
[/caption] Berbeda dengan pantai Pasir Putih yang berombak sedang, di Green Coral Tanjung Lesung memiliki ombak yang tenang yang bergelombang menuju pasirnya yang putih. Diujung kiri pantai terdapat sebuah jembatan kayu mengahadap laut dan diujung jembatan terdapat spot untuk snorkeling yang memungkinkan kita melihat ikan-ikan yang menari-nari diterumbu karang. Namun, tidak snorkelingpun kita bisa melihat terumbu karang dengan berenag-renang di bibir pantai. Terlihat terumbu karang dibawah air yang sangat jernih dan ikan-ikan kecil. Namun harus hati-hati jangan sampai kita menginjak karang tersebut untuk menjaga kelestarian alamnya. [caption id="attachment_205151" align="aligncenter" width="581" caption="Jembatan di Green Coral Tanjung Lesung"]
[/caption] [caption id="attachment_205152" align="aligncenter" width="581" caption="Green Coral Tanjung Lesung yang berair jernih sehingga terumbu karang terlihat dari permukaan"]
[/caption] [caption id="attachment_205153" align="aligncenter" width="614" caption="Terumbu Karang yang terlihat dari permukaan air Green Coral Tanjung Lesung"]
[/caption] [caption id="attachment_205154" align="aligncenter" width="553" caption="Narsis boleh lah buat kenang-kenangan"]
[/caption] Sekedar berendam bermain air atau menyewa banana boat dan perahu menjadi pilihan lain hiburan dipantai ini. Atau menikmati keindahan alamnya antara pantai yang indah dan hutan dataran rendah yang hijau. Pastinya tempat ini sangat cocok untuk bernarsis ria karena background alam yang indah dan pantai yang masih sepi. Pokoknya, pantai ini meninggalkan kesan yang indah untuk kami walaupun kami tidak dapat berlama-lama disini. Terpaksa kami menikmati sunset saat diperjalanan pulang. Namun, keindahan sunsetnya tetap kami dapat rasakan dari sini. [caption id="attachment_205156" align="aligncenter" width="553" caption="Sunset dilihat saat perjalanan pulang dari Tanjung Lesung"]
[/caption] Berdasarkan pengalaman yang saya alami sendiri ternyata memang benar adanya bahwa Tanjung Lesung memiliki pantai yang indah bahkan bisa disamakan dengan Bali. Keindahan alam yang sudah ada ini didukung oleh fasilitas yang cukup lengkap dan pengelolahan yang baik dibanding pantai lain didaerah Banten. Pemerintah Provinsi Banten juga sudah membangun sarana prasarana pendukung seperti jalan yang mulus. Jadi, ke Banten jangan melulu ke Anyer atau Carita, cobalah ke Tanjung Lesung anda akan merasakan perbedaanya. *semua foto adalah dokumen pribadi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H