Facebook memang lagi naik daun. Kepopulerannya telah banyak membuat orang-orang terbius untuk selalu ingin mengunjungi situs ini atau hanya untuk sekedar update status. Pengguna facebook kebanyakan adalah usia-usia muda seperti remaja. Tak heran makanya banyak remaja yang berjam-jam dikomputer hanya untuk facebookan. Walau dimanapun berada bisa membuka facebook melalui telepon genggam. Penulis juga merasakan bahwa facebook terasa penting bagi remaja. Bahkan saat di sekolah ada yang meminjam handphone temannya hanya untuk sekedar update status dan ganti foto profil. Tak lepas pada jam pelajaranpun masih ada yang membuka facebook, seolah-olah facebook lebih penting dari ilmu yang berguna. Bukan hanya di sekolah tapi juga dirumah. Kaka dan adik saya selalu main facebook berkali-kali dalam sehari baik melalui handphone maupun laptop. Kalau lagi males buka laptop sasarannya adalah handhphone untuk dipinjam sekedar main facebook. Bahkan saat handphone sedang diisi ulang juga bukan halangan untuk facebookan. Parahnya hanya demi facebook sampai mengulur waktu shalat. Adik saya sering online facebook saat adzan maghrib, makanya saya sering mengejeknya dengan ejekan "gak malu maghrib-maghrib facebookan bukannya shalat". Ahh ternyata ejekan gak berhasil karena kita bisa gak ketahuan sedang online dengan mengatur pengaturan go offline (walau masih membuka facebook). Saya juga dulu sebenarnya sangat sering membuka facebook namun sekarang sudah nggak lagi. Mungkin mulai bosan atau sudah merasa facebook tidak terlalu berguna. Sekarang bagi saya facebook hanya untuk menjalin silaturahmi dengan teman-teman didunia nyata melalui dunia maya, tak lebih. Selama ini saya lihat banyak teman dan saudara saya yang menganggap bahwa facebook itu penting. Mulai dari minjam handphone teman untuk facebookan, membuka facebook berkali-kali dalam sehari, isi pulsa hanya untuk facebook, menunda shalat untuk facebook dan lainnya. Jadi facebbok penting banget gak sih? saya rasa bagi mayoritas ramaja pentingya facebook hanya untuk menjalin silaturahmi terutama kepada teman yang sudah lama tak jumpa maupun dipisahkan oleh jarak yang jauh. Kalau hanya untuk update status dan gonta-ganti foto profil dengan memaksakan palingan hanya untuk eksis didunia maya saja. Namanya juga remaja, eksis sudah dianggap harus. Ahh, semoga kita dapat memanfaatkan facebook dengan sebaik-baiknya bukannya terlena dengan kecintaan terhadap facebook.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H