Lihat ke Halaman Asli

Upaya Melestarikan Becak di Italia

Diperbarui: 12 Maret 2021   17:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Ke Centro Campobasso, berapa Bang?"     

"20 euro aja deh buat Neng!!"          

"Wah, kok mahal sih? 10 euro, ya!!"             

Serta merta mata Abang becak membelalak. Tampak sedikit dongkol karena ditawar. Tapi karena calon penumpangnya berwajah manis, tubuh semampai, maka Abang becak hanya menarik napas dan mengangguk sebagai bahasa isyarat untuk mempersilakan gadis tersebut naik becaknya.

***

Campobasso adalah kota perbukitan yang terletak di antara sungai Biferno dan Fortore di sebelah timur Italia. Pada tahun 2018 lalu kota ini mendapat anugerah gelar kota sejarah yang cukup penting oleh Kementerian Warisan Budaya.

Sebagai ibukotawilayah Molise, sensus 2020 mendata jumlah populasi sebanyak 47.846 jiwa.  Salah satu di antara penduduk tersebut, ada seorang wanita Indonesia bernama Endah Mawarni (46 tahun)  yang sejak tahun 2013 lalu sukses mengelola B&B di kota ini.

Mantan dosen di Jakarta tanpa pengalaman bisnis sewa-menyewa kamar, nekad putar kemudi untuk memulai kegiatan baru di negeri asing yang kala itu bahasa lokal pun belum dikuasai dengan baik. Namun dukungan suami yang membantu urusan izin dll, maka resmilah semua bisnis dikelola atas namanya.

Posisi rumah sangat strategis di tengah kota Campobasso. Di kelilingi tempat publik, menjadikan 'Flower' sebagai alternatif utama tamu datang menginap. Panorama kota yang terhampar indah juga bisa dinikmati dari jendela kamar.

Campobasso dikenal juga sebagai kota pendidikan dan kesehatan karena ada Universitas Molise, Sekolah Siswa Carabinieri dan Sekolah Siswa Agen Polisi di kota ini. Di bidang kesehatan, ada Klinik Mata Villa Maria dan rumah sakit Gemelli Molise yang terkenal dengan spesialis jantung. Karena itu tamu yang menginap di 'Flower' umumnya karyawan, dosen, pelajar dan pasien yang biasanya berurusan dengan pekerjaan, sekolah dan terapi.

Tamu asing dari America, Canada dan Eropa lainnya juga banyak yang singgah pada musim panas untuk mengunjungi Kastil Monforte yang mendominasi lereng bukit sebagai kota kuno abad pertengahan. Bentang datar lainnya, pusat Murattin yang berupa bangunan modern dan elegan, berasal dari abad ke sembilan belas dan masih banyak tempat bersejarah yang menarik dan artistik untuk tujuan wisata. Campobasso juga terkenal keindahan alam dan arsitek kota taman dengan banyak air mancur.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline