Lihat ke Halaman Asli

TB 2 - Diskursus Kepemimpinan Serat Wedhatama KGPAA Mangkunegara IV pada Upaya Pencegahan Korupsi

Diperbarui: 9 November 2023   23:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Nama : Clara Oktavia Pratiwi

NIM : 43222010001

Jurusan : S1 Akuntansi 

Dosen : Apollo, Prof. Dr, M.Si.Ak

Tulisan ini adalah membahas secara singkat tentang kepemimpinan Serat Wedhatama Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunegara IV dalam upaya pencegahan korupsi.

Namun, sebelum membahas lebih lanjut akan hal tersebut, saya akan membahas terlebih dahulu tentang definisi dari korupsi itu sendiri dan akan membahas tentang Kepemimpinan Serat Wedhatama KGPAA Mangkunegara IV.

Dokpri

DEFINISI KORUPSI

Kata "Korupsi" berasal dari bahasa latin "Coruptio" (Fackema Andrea : 1951) atau "Corruptus" (Webster Student Dictionary : 1960). Selanjutnya dikatakan bahwa "Corruption" berasal dari kata "Corrumpere", suatu bahasa latin yang lebih tua. Dari bahasa latin tersebut kemudian dikenal istilah "Corruption, Corruptie" (Inggris), "Corruption" (Perancis) dan "Corruptie/Korruptie" (Belanda).

Arti kata korupsi secara harfiah adalah kebusukan, keburukan, kebejatan, ketidak jujuran, dapat disuap, tidak bermoral, penyimpangan dari kesucian.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline