Lihat ke Halaman Asli

clara devinda

mahasiswa UIN Sunan Ampel Surabaya

Pondok Pesantren Al Zayyitun, Salah Arah

Diperbarui: 1 Juli 2023   10:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Pondok Pesantren biasanya terkenal akan kepatuhan terhadap Allah SWT. Yang mana mengajarkan siswa siswi nya mengenai keagamaan dan menjadikan siswa siswi nya menjadi orang yang sholeh sholehah. Berbeda lagi dengan pondok pesantren al zayyitun ini, yang di pimpin oleh Panji Gumilang.Yang membuat publik heboh. Bermula dari viralnya pelaksanaan sholat Ied yang nyeleneh, mengubah posisi muadzin, mengubah kalimat syahadat, kemudian salam yang berasal dari kaum yahudi dan masih banyak lagi yang menyimpang soal agama islam. 

berdasarkan hal tersebut, pondok pesantren tersebut menjadi terkenal dalam hitungan hari dan menjadi sorotan publik. 

Dalam syahadat islam yang sesungguhnya adalah mengandung artian bahwa tiada tuhan selain Allah, maka syahadat versi al zayytun ini memiliki arti yakni tidak ada negara selain negara islam. Maksud ajarannya adalah mengajarkan kepada para santri nya di dalam syahadatnya adalah bukan menganai Allah SWT, melainkan tentang negara selain negara islam, dan itu merupakan kafir. 

Hal itu di tepis oleh Panji yang menyebut bahwa dirinya mengajarkan aliran sesat melalui pendidikan di pesantrennya. Dan menyatakan kepada dirinya bahwa ia sendiri juga takut akan kesesatan. Pasalnya selama ia memimpin pondok pesantren, panji mengaku tidak pernah mengajarkan hal tentang kesesatan kepada orang lain. 

Kata Panji, apa yang ia terapkan selama ini di ponpes al zayyitun sesuai dengan ajaran alquran. 

Dia juga menegaskan bahwa hal tersebut merupakan hak setiap umat beragama yang tercermin dalam falsafah bangsa Indonesia tentang persatuan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline