Lihat ke Halaman Asli

Clara Annesya

penulis baru

Film KKN di Desa Penari Tembus 9 Juta Penonton! Merry Riana Ungkap Dapat Pembelajaran Berharga ini

Diperbarui: 7 Juni 2022   13:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Film. Sumber ilustrasi: PEXELS/Martin Lopez

Setelah dua tahun ditunda, film KKN di Desa Penari hadir untuk menjawab rasa penasaran masyarakat Indonesia. Diangkat dari sebuah cerita misteri yang viral melakui Twitter dari akun SimpleMan, KKN di Desa Penari memiliki tantangan sendiri untuk memuaskan ekspektasi para pembacanya.

Kisah yang menceritakan perjalanan sekelompok mahasiswa yang melakukan KKN ini benar-benar bisa menghipnotis pars penontonnya sehingga tercatat menjadi Film terlaris sepanjang sejarah dengan mencetak lebih dari 9 juta penonton.

Salah satunya adalah Merry Riana, wanita yang kerap membagikan inspirasi dan motivasi setiap harinya melalui media sosialnya ini juga antusias dengan hadirnya film KKN di Desa Penari.

Merry Riana hingga mengundang salah satu pemain dari KKN di Desa Penari yaitu Calvin Jeremy yang berperan sebagai Anton di akun YouTube-nya Friends Of Merry Riana.


Film yang juga diperankan oleh Aulia Sarah, Tissa Biani, Adinda Thomas, dan Achmad Megantara ini menceritakan tentang mahasiswa yang menjalankan KKN di sebuah desa.

Calvin sendiri mengaku bahwa dirinya tidak menyangka film yang ia mainkan ini bisa mencetak penonton hingga jutaan.

Disisi lain Merry Riana pun mengaku Film KKN di Desa Penari ini bukanlah genre yang sering ia tonton.

"Seperti yang tadi aku bilang, bukan jenis Film yang sering aku tonton. Tapi aku sengaja nonton, karena saya tahu pasti ada maknanya," ungkap Merry Riana kepada Calvin Jeremy.

 "Seringkali roh-roh negatif itu meng-attract kita kan dengan shortcut (jalan pintas). Pengen dapat pacar, pengen dapat gebetan, akhirnya pakai cara ini aja, pakai selendang ini. Dan ketika kita coba-coba, tapi sebenarnya tanpa kita sadari, kita sedang mengikat perjanjian, dan jika sudah terikat, tidak akan terlepas. Jadi kita harus aware, sadar, tahu dan banyak berdoa," tutup Ms Merry Riana dalam podcast : Friends Of Merry Riana.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline